Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

3 Alasan Arsenal Tak Seharusnya Datangkan Zaha

Hendry Kurniawan , Jurnalis-Rabu, 03 Juli 2019 |19:30 WIB
3 Alasan Arsenal Tak Seharusnya Datangkan Zaha
Wilfried Zaha (Foto: AFP)
A
A
A

MESKI hanya bermain untuk Crystal Palace, namun Wilfried Zaha telah membuktikan diri sebagai salah satu pemain terbaik di Liga Inggris. Tak ayal, kondisi tersebut membuat sejumlah klub besar menaruh perhatian padanya. Terlebih lagi, Zaha memang menginginkan hengkang musim panas ini untuk bergabung dengan klub yang lebih besar.

Di antara sejumlah klub yang dikaitkan dengan Zaha, terdapat nama Arsenal yang dilaporkan telah mengajukan tawaran sebesar 40 juta pounds untuk penyerang Pantai Gading itu. Akan tetapi, sejumlah pihak justru menilai kalau langkah Arsenal mendatangkan Zaha adalah suatu kesalahan. Berikut ini adalah tiga alasan yang membuat Arsenal seharusnya tak merekrut Zaha.

3. Arsenal Tidak Butuh Tambahan Penyerang

Lacazette dan Aubameyang menjadi duet mematikan

Sebagai seorang penyerang, Zaha memang memiliki potensi yang luar biasa. Pada musim kompetisi Liga Inggris 2018-2019, Zaha mampu mencetak 10 gol dan 10 assist. Selain itu, Zaha juga bisa ditempatkan di posisi mana pun di lini depan, baik itu sebagai winger kanan, winger kiri, ataupun ujung tombak.

Kendati demikian, Arsenal sebenarnya tidak membutuhkan tambahan penyerang. Karena, sekarang Arsenal sudah punya barisan penyerang yang mematikan, di mana terdapat Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette. Pada gelarang Liga Inggris musim lalu, Arsenal berhasil mencetak 73 gol. Jumlah tersebut lebih banyak dari milik Chelsea dan Tottenham Hotspur yang finis di atas mereka.

Ketimbang mendatangkan penyerang baru, tentunya akan lebih bijak jika Arsenal memperbaiki lini pertahanan mereka yang rapuh. Karena, meskipun musim lalu Arsenal mampu mencetak banyak gol, namun jumlah kebobolan mereka juga tidak kalah banyak.

2. Menghambat Perkembangan Reiss Nelson

Reiss Nelson bisa menjadi pemain potensial bagi Arsenal

Pada musim 2019-2020 Arsenal sejatinya akan diperkuat oleh Reiss Nelson, penyerang muda mereka yang musim lalu dipinjamkan ke Hoffenheim. Jika dibandingkan dengan Zaha, Nelson bisa dibilang memang kurang berpengalaman. Kendati begitu, secara potensi, Nelson bisa saja menjadi pemain andalan Arsenal di masa depan.

Nelson sejatinya telah unjuk gigi saat membela Timnas Inggris U-21. Dengan bimbingan yang tepat dari pelatih dan para seniornya di Arsenal serta mendapat kesempatan untuk bertanding, bukan tak mungkin Nelson akan lebih mengembangkan potensinya. Akan tetapi, hal itu jelas takkan terjadi jika Arsenal merekrut Zaha lantaran kedua pemain bermain di posisi yang sama.

1. Potensi Menumbalkan Aubameyang

Aubameyang bisa menjadi tumbal kedatangan Zaha

Merekrut Zaha sejatinya bukan hal yang mudah bagi Arsenal. Karena mereka membutuhkn dana besar untuk melakukannya. Disinyalir bahwa Palace baru akan bersedia menjual Zaha di harga 50 juta pounds. Sementara itu, Arsenal di musim panas ini hanya memiliki dana belanja sebesar 40-50 juta pounds lantaran mereka gagal main di Liga Champions musim depan.

Dengan kata lain, jika Arsenal ingin mendatangkan Zaha, maka mereka harus menumbalkan salah satu pemain bintangnya. Adapun salah satu yang memiliki potensi untuk dijual adalah Aubameyang. Pasalnya, penyerang asal Gabon itu adalah pemain Arsenal yang memiliki cukup banyak peminat saat ini. Terlebih lagi dengan statusnya sebagai top skor Liga Inggris 2018-2019.

Melepas Aubameyang untuk menggantinya dengan Zaha sejatinya adalah sebuah perjudian. Di satu sisi, Arsenal bisa saja untung karena Zaha lebih muda, sedangkan Aubameyang sudah 30 tahun. Di sisi lain, Aubameyang sudah menyatu dengan gaya bermain Arsenal dan terbukti bisa menjadi mesisn gol yang mematikan meski sudah 30 tahun. Sedangkan bagi Zaha, tentunya ia harus beradaptasi dengan gaya main Arsenal.

(Fetra Hariandja)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement