Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Buffon: Memilih Sarri Bukanlah Pertaruhan bagi Juventus

Andika Pratama , Jurnalis-Senin, 17 Juni 2019 |03:45 WIB
Buffon: Memilih Sarri Bukanlah Pertaruhan bagi Juventus
Maurizio Sarri (Foto: Reuters)
A
A
A

TURIN – Legenda Juventus, Gianluigi Buffon, menyangkal anggapan yang menyebut Juventus melakukan pertaruhan besar dengan menunjuk Maurizio Sarri sebagai Pelatih baru. Dalam kacamata Buffon, Sarri bukanlah pertaruhan tetapi lebih seperti cerita baru untuk Juventus.

Sarri telah resmi ditunjuk Juventus untuk menempati posisi yang ditinggalkan Massimiliano Allegri untuk tiga musim ke depan. Juventus kabarnya harus membayar sebesar 5-10 juta pounds kepada Chelsea sebagai biaya kompensasi kontrak Sarri yang baru akan berakhir pada 2021.

Maurizio Sarri dan Jorginho (Foto: Media Chelsea)

Setelah pindah ke Juventus, Sarri telah ditunggu tugas berat untuk membawa Bianconerri berprestasi pada musim 2019-2020. Pasalnya, Bianconeri –julukan Juventus– adalah tim yang tak terbiasa dengan kegagalan. Juventus selalu mendapatkan minimal satu trofi sejak musim 2011-2012 hingga saat ini. Sarri tak boleh gagal memberikan trofi untuk Juventus pada musim perdananya jika tak ingin dipecat dalam waktu dekat.

BACA JUGA: Keluarga Jadi Alasan Sarri Pindah ke Juventus

Kendati demikian, Sarri adalah pelatih sarat pengalaman di Italia karena pernah menangani tim besar seperti Napoli. Sarri pun amat paham dengan karakteristik sepakbola Italia dan itu akan memudahkannya untuk membuat Juventus berjaya di kompetisi domestik.

Maurizio Sarri (Foto: Reuters)

Satu-satunya kekurangan Sarri adalah seretnya trofi yang ia miliki. Hingga saat ini, Sarri baru mengoleksi satu trofi yakni saat menjadi jawara Liga Eropa musim lalu bersama Chelsea. Meskipun baru mendapatkan satu trofi, tetapi Sarri tetap dihormati sebagai salah satu juru taktik hebat di Italia.

Jika bukan karena itu maka tak mungkin Presiden Juventus, Andrea Agnelli, bersama Direktur Olahraga Juventus, Fabrio Paratici serta Pavel Nedved memilih Sarri. Buffon percaya pada keputusan ketiga orang penting di Juventus tersebut.

“Saya punya pengalaman soal betapa kompetenya Presiden Andrea Agnelli, Direktur Fabio Paratici dan Pavel Nedved. Mereka mengikuti jalan yang sama untuk selalu mencapai hasil positif, Jadi Juventus mengejar Liga Champions dan menginginkan jalur yang berbeda. Melihat dari sudut pandang itu saja akan sangat sulit meningkatkan kualitas skuat. Sarri bukanlah sebuah perubahan, juga bukan pertaruhan. Dia mewakili jalur yang belum teruji, sebuah cerita yang lain," ujar Buffon, seperti dilansir Tribuana, Senin (17/6/2019).

(Andika Pratama)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement