Wenger Akui Tak Pikirkan Masa Depannya dengan Arsenal
LONDON – Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, mengaku sama sekali tidak memikirkan posisinya di dalam klub. Ia menegaskan hanya ingin berfokus pada pertandingan yang akan dilakoni Arsenal pada pekan ini.
Klub berjuluk The Gunners tersebut memang tengah mendapatkan kritikan pedas atas penampilan mereka usai mengalami kekalahan dengan skor 3-0 saat berhadapan dengan Manchester City dalam final Piala Liga Inggris di Stadion Wembley.
Wenger yang memiliki kontrak hingga akhir musim depan menunjukkan tanda bahwa ia kemungkinan besar akan didepak pada musim ini. Kabarnya pelatih Timnas Jerman, Joachim Low menjadi pelatih favorit yang akan menggantikan perannya di Arsenal.
Meski demikian, pelatih berusia 68 tahun tersebut bersikukuh bahwa dia hanya khawatir terhadap pertandingan yang akan dihadapi Arsenal pekan ini. Ia bahkan menolak mengenai spekulasi mengenai jabatannya bersama klub yang tengah jadi pembicaraan public sejak beberapa waktu lalu.
“Posisi saya adalah posisi saya. Sejujurnya ini adalah kekhawatiran terakhir yang saya miliki saat ini. Fokus saya adalah membuat tim siap menghadapi pertandingan. Saya baru saja memberitahu Anda mengenai cara berpikir saya. Ini pertandingan berikutnya, kami berada dalam situasi seperti itu, saya tidak bertanya apakah posisi Anda akan ditinjau pada akhir musim,” terang Wenger, menyadur dari Soccerway, Kamis (1/3/2018).
“Tugas saya adalah melakukan, bukan untuk saya evaluasi, jika memerlukan kejelasan, saya bisa mengulangi jawaban yang sama persis. Apakah ini membuat Anda tertidur sehingga posisi saya tidak pasti atau pasti?,” sambungnya.
Baca Juga:
(Wright Sarankan Arsenal Pilih Pochettino atau Silva untuk Gantikan Wenger)
“Saya kagum, saya harus menjawab hal hal yang sama. Saya sudah berada bersama Arsenalv selama 21 tahun dan seluruh dunia turun untuk menghormati kontrak saya. Bagaimana Anda menilai itu? Hanya dengan hasil atau kualitas pekerjaan? Masalah bagi manajer adalah mengambil yang terbaik dari tim. Dapatkah Anda menilai itu? Saya mencoba menjadi manajer yang lebih baik daripada lima tahun yang lalu dan saya berusaha. Anda dapat mengatakan bahwa Anda tidak setuju dan saya mengerti bahwa tapi usaha komitmen, kerja keras ada di belakangnya,” tuntasnya.
(Fetra Hariandja)
