LIVERPOOL – Tak seperti biasanya yang urakan dan membandel, kali ini Mario Balotelli bak mati kutu usai kena omel agennya, Mino Raiola. Bagaimana tidak, Balo dikatakan akan mati membusuk di Anfield jika tak mampu bangkit dari keterpurukannya.
Memang, selama berseragam The Reds – Liverpool, masalah yang menerpa Balo tak melulu soal performanya. Ada pula faktor suasana sampai masalah cedera yang mengganggu kontribusinya untuk klub barunya itu.
“Balotelli sangat kecewa pada dirinya sendiri. Dia menjalani periode buruk yang belum pernah dialaminya. Di Liverpool dia tak punya ruang yang dia butuhkan. Jika Anda tak bisa tampil sesuai harapan, Anda akan tersingkir dari tim,” ungkap Raiola.
“Kemudian dia juga mengalami cedera selama delapan pekan, jadi dia kehilangan ritme permainannya. Tapi rencana awal adalah tetap bertahan di Anfield,” tambah sang super-agent, seperti mengutip dari Herald.ie, Jumat (30/1/2015).
Kali ini, Raiola seolah sudah jengah untuk mencarikan kesempatan lain buat pemain berpaspor Italia berdarah Ghana itu. Balo takkan dibawanya pindah lagi ke mana-mana, entah akhirnya dia gagal atau mampu bangkit – seandainya tak ada klub yang menawarnya dengan angka selangit, 60 atau 70 juta euro!
“Saya bertemu dengannya Senin lalu dan bilang padanya: ‘Anda punya kontrak empat tahun dan saya takkan membawa Anda ke mana-mana lagi. Entah Anda pergi dari Liverpool dengan transfer 60-70 juta euro, atau Anda akan mati di sana’,” seru Raiola.
“Itu pertama kalinya saya bicara seperti itu pada seorang pemain. Saya melihat dia terdiam, berubah, berbeda dari perangainya saat masih di AC Milan. Dari semua pemain yang saya kenal, saya juga belum pernah melihat satu pun yang mendapati perlakuan buruk dari media seperti yang dialami Mario,” lanjut sang agen lagi.
“Publik tak tahu bahwa sebenarnya Mario pribadi yang rendah diri dan dari situlah mungkin dia melakukan banyak hal bodoh. Dulu di AC Milan, mereka butuh pemimpin dan Mario bukan pemimpin. Hal keliru jika publik memintanya jadi pemimpin,” tuntas Raiola.
(Randy Wirayudha)