LISABON – Portugal dihadapkan pada situasi harus menang saat berlaga di Estadio da Luz pada leg kedua playoff Euro 2012 melawan Bosnia Herzegovina, Selasa (15/11/2011). Hasil seri dengan gol akan membuat Cristiano Ronaldo dkk. gagal bermain di Ukraina-Polandia tahun depan. Pelatih Portugal, Paulo Bento paham benar kondisi ini.
“Laga akan sangat ketat tapi kami yakin kami akan melaju dan mengontrol pertandingan,” kata Bento dikutip dari FIFA, Selasa (15/11/2011) dinihari.
Usai bermain 0-0 pada leg pertama di Zenica, Jumat (10/11/2011) lalu, pelatih berusia 42 tahun ini menilai laga penentuan di Lisabon nanti akan sangat beresiko. Sebuah gol Bosnia di Estadio da Luz akan memaksa tuan rumah berada dalam tekanan untuk mencetak dua gol.
“Kami masih punya peluang 50 persen untuk pergi ke Euro. Itu (hasil 0-0) merupakan hasil yang bagus tapi membuat kami berada dalam posisi yang beresiko karena kami gagal mencetak gol tandang,” kata Bento.
Portugal pada playoff Piala Dunia 2010 lalu juga berhadapan dengan Bosnia dan mampu menang 1-0 di laga kandang dan tandang untuk lolos ke Afrika Selatan. Bento mewanti-wanti bahwa laga Selasa nanti akan jauh berbeda dibanding laga playoff di Lisabon setahun lalu.
“Kami akan menghadapi tim yang sangat merata dari segi teknik dan memiliki pemain-pemain yang bagus secara individu. Namun, ketika 90 menit usai kami akan menjadi tim yang berbahagia, lebih penting lagi, negara yang berbahagia,” kata Bento.
(Fitra Iskandar)