MAKASSAR - PSM Makassar kembali memenangkan pertandingan di Stadion Mattoanging Makassar. Kemenangan kedua di kandang ini didapat saat menjamu Bontang FC, Minggu (31/10/2010) malam.
Sejak menit pertama permainan kedua tim berlangsung dalam tempo cepat. PSM lebih mendominasi permainan dengan tekanan mematikan. Sayangnya, barisan pertahanan Tim Bukit Tursina sangat ketat.
Penjaga Gawang Edi Kurnia mampu menghalau setiap bola yang mendekat ke gawangnya. Pelatih Fachri Husaini juga menggantikan pemain tengahnya Geddy dengan pemain depan Dani M Namangge. Akibatnya formasi 4-4-2 berubah menjadi 4-3-3. Hingga babak pertama berakhir, tak satupun gol dapat tercipta.
Memasuki babak kedua, Pelatih Ramang Junior Alberts Roberts Reene pun mengganti anak asuhnya di lapangan. Dia memasukkan pemain depannya Korinus Finkrew menggantikan Diva Tarkas yang pemain tengah, formasi ikut berubah dari 4-4-2 menjadi 4-3-3.
Namun pada menit ke-60 penonton dibuat terhenyak karena adanya gol dari kaki Kenji Adachihara pemain depan Bontang FC. Namun gol ini dianulir wasit Setiono karena dianggap offside sehingga tak memenuhi syarat.
Berturut-turut kemudian, kedua tim melakukan pergantian pemain, PSM mengganti Anaore Abiora dengan Satrio Syam, dan Fandi Edy dengan Fadli Hariri. Sementara, Bontang FC mengganti Hamdi Hamzah dengan Joko Sidik dan Sardianata dengan Eka Hera.
Gol satu-satunya dan menjadi penentu kemenangan PSM akhirnya tercipta pada menit ke-74. Korinus yang masuk menggantikan Diva Tarkas mampu memanfaatkan umpan lambung lambung rekannya Marwan Sayyedeh dari bagian depan kanan gawang Bontang FC.
Posisi 1-0 bagi PSM itu bertahan hingga babak kedua berakhir. Dengan perpanjangan waktu tiga menit di babak pertama dan dua menit di babak kedua. Dengan poin penuh pada pertandingan kali ini, PSM mengumpulkan 15 poin dari enam kali pertandingan di ISL 2010/2011. Sementara itu Bontang FC masih bertahan pada empat poin dengan enam kali pertandingan, mereka kebobolan gol hingga 20 kali.
(Fitra Iskandar)