KETUA Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI), Michael Victor Sianipar, mengakui kekuatan tuan rumah Thailand jelang SEA Games 2025. Namun, Michael Sianipar yakin Timnas Futsal Indonesia bisa meruntuhkan dominasi Thailand di pesta olahraga bergengsi se-Asia Tenggara tersebut.
Thailand mendominasi cabang olahraga (cabor) futsal di SEA Games. Tim putra dan putri mereka kompak mengoleksi lima medali emas dalam lima edisi. Sementara itu, Indonesia sama sekali belum pernah mencicipi medali emas. Pencapaian terbaik didapat tim futsal putra dengan meraih perak di edisi 2021.
Michael Sianipar sadar betul Thailand akan menjadi ancaman. Terlebih, mereka menjadi tuan rumah. Tentunya menjadi keuntungan tersendiri bagi skuad berjuluk Gajah Perang tersebut.
“Ya kita harus jujur apa adanya ya bahwa Thailand akan menjadi rival yang kuat karena mereka sejarahnya selalu menang, dan juga tuan rumah. Jadi ada keuntungan yang pasti didapat ya karena mereka tuan rumah,” kata Michael Sianipar di Wisma Kemenpora.
Selain Thailand, Michael Sianipar juga menyoroti kekuatan Vietnam. Menurutnya, dua negara tersebut menjadi pesaing terkuat Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025. Namun, ia sama sekali tidak risau karena tim pelatih telah mempersiapkan skuadnya dengan sangat baik.
“Kami dalam persiapan mengantisipasi memang Thailand dan Vietnam karena mereka lawan yang kuat kalau berbicara futsal. Pelatih sudah mengantisipasi hal ini dan sudah mempersiapkan taktik-taktik tertentu yang nantinya akan digunakan dalam pertandingan,” ujar dia.
Michael Sianipar optimistis Timnas Futsal Indonesia, baik putra maupun putri, bisa bicara banyak di SEA Games 2025. Pasalnya, pasukan Hector Souto dan Luis Estrela itu telah mempersiapkan diri dengan sangat matang. Terkhusus bagi skuad putra yang sebelumnya telah menjalani beberapa laga uji coba kontra Australia, Belanda, Tanzania, dan Latvia.
“Kita punya optimisme besar dan tinggi, bukan sekadar optimisme saja, tetapi karena kita sudah melakukan persiapan yang matang untuk timnas putranya. Kita sudah latih tanding dengan Australia. Sebelumnya dengan Belanda, Latvia, dan Tanzania. Ini adalah langkah untuk persiapan SEA Games. Jadi persiapannya sudah mendekati 100 persen,” tuturnya.
“Untuk timnas putri, bahkan TC-nya sudah berjalan tiga bulan kemarin, dan sekarang kedua tim (putra dan putri) sudah berangkat ke Thailand untuk melanjutkan TC di sana agar segera bisa beradaptasi. Jadi kami melihat keduanya (putra dan putri) punya potensi, dan kami optimis bisa memberikan hasil terbaik dan mendapatkan medali emas,” tegas Michael.
Sekadar diketahui, cabang olahraga futsal pada nomor putra akan dipertandingkan pada 15-19 Desember 2025, dan nomor putri pada 12-18 Desember 2025. Di nomor putra, Timnas Futsal Indonesia akan berhadapan dengan tuan rumah Thailand, Vietnam, Myanmar, dan Malaysia dalam sistem round robin. Sementara itu, tim putri tergabung di Grup B bersama Vietnam dan Myanmar.
(Ramdani Bur)
