JAKARTA – Federasi Futsal Indonesia (FFI) bersama PT Kompetisi Futsal Indonesia (KFI) resmi mengumumkan Kota Pontianak, Kalimantan Barat, sebagai tuan rumah Futsal Nation Cup 2026. Keputusan ini diambil setelah melalui proses bidding yang ketat pada Agustus 2025.
Turnamen resmi di bawah ekosistem Indonesia Pro Futsal League (PFL) ini akan diselenggarakan pada 12 hingga 15 Februari 2026. Pertandingan akan berlangsung di GOR Ahmad Yani Terpadu, dengan Pangsuma FC Kalbar bertindak sebagai host organizer lokal.
Penunjukan ini sekaligus menandai pertama kalinya ajang official cup competition PFL digelar di Pontianak. Menarik menantikan ajang tersebut.
Pemilihan Pontianak didasarkan pada penilaian objektif dari tim evaluasi FFI dan KFI. Mereka meninjau secara mendalam proposal bid dari Pangsuma FC Kalbar. Aspek-aspek yang dinilai meliputi:
- Kesiapan infrastruktur venue (GOR Ahmad Yani Terpadu).
- Akses transportasi dan fasilitas pendukung.
- Dukungan penuh dari relevant stakeholders daerah.
- Komitmen klub lokal Pangsuma FC Kalbar sebagai representasi kuat futsal Kalimantan Barat.
Pontianak pun dinilai memiliki kombinasi ideal antara kesiapan teknis dan semangat komunitas yang luar biasa. Ketua Umum FFI, Michael Victor Sianipar, menyatakan apresiasinya.
“Kami sangat bangga menunjuk Pontianak sebagai tuan rumah Futsal Nation Cup 2026. Ini lebih dari sekadar kompetisi; ini adalah babak baru dalam pemerataan ekosistem futsal di Indonesia,” ujar Michael Victor Sianipar, dilansir dari keterangan yang diterima Okezone, Sabtu (15/11/2025).
“Pontianak menunjukkan semangat dan kesiapan teknis yang luar biasa. Kami yakin ajang ini akan menjadi momentum penting bagi perkembangan futsal di Kalimantan Barat, dan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk turut menggelar event besar di masa depan,” lanjutnya.
Futsal Nation Cup Pontianak 2026 diharapkan dapat menjadi katalis ekonomi baru bagi Kalimantan Barat. Selama empat hari, ribuan penonton diperkirakan akan hadir langsung, sementara jutaan lainnya menyaksikan melalui platform siaran digital resmi KFI.
Aktivitas ini diprediksi akan memberikan dampak positif signifikan pada:
- Sektor Pariwisata dan Perhotelan.
- Kuliner dan Transportasi lokal.
- Peningkatan omzet UMKM setempat.
Selain itu, KFI berencana mengintegrasikan berbagai kegiatan komunitas selama turnamen. Di antaranya, ada seperti coaching clinic, program sekolah, dan aktivasi fans, untuk menjadikan Futsal Nation Cup sebagai wadah pembelajaran, inspirasi, dan partisipasi aktif masyarakat.
Penunjukan Pontianak adalah simbol nyata komitmen FFI untuk membangun ekosistem futsal nasional yang inklusif, profesional, dan berkelanjutan, serta menghadirkan energi baru bagi pertumbuhan futsal Indonesia.
(Djanti Virantika)