SEBANYAK dua mantan pemain Timnas Indonesia, Hamka Hamzah dan Supriyono Prima, mendukung juru taktik asal Korea Selatan Park Hang-seo menjadi pelatih Timnas Indonesia. Mereka menilai Park Hang-seo memiliki kapasitas untuk menangani Timnas Indonesia.
“Park Hang-seo (saat ditanya siapa pelatih yang cocok melatih Timnas Indonesia). Kalau untuk kembalikan coach Shin Tae-yong kita harus berpikir bahwa kasian jika dia gagal. Tipikal Park Hang-seo ini hampir sama dengan Shin Tae-yong. Tapi, Park belum pernah melatih Indonesia meski sempat digembar-gemborkan untuk menggantikan Shin Tae-yong,” kata Hamka Hamzah, Okezone mengutip dari channel YouTube JMTV, Senin (27/10/2025).
“Etos kerja, pembangunan Youth Development lebih bersinergi untuk timnas lebih kokoh,” ujar Supriyono Prima saat ditanya kenapa memilih Park Hang-seo.
Park Hang-seo sempat 5,5 tahun (2017-2023) menangani Timnas Vietnam. Dalam periode tersebut, Park Hang-seo sukses besar bersama skuad Golden Star Warriors -julukan Timnas Vietnam.
Ia membawa Timnas Vietnam lolos ke perempatfinal Piala Asia 2019 dan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia. Tak hanya sukses di level senior, Park Hang-seo juga mengantarkan Timnas Vietnam U-23 berjaya.
Park Hang-seo membawa Timnas Vietnam U-23 lolos ke final Piala Asia U-23 2018! Tak sampai di situ, Timnas Vietnam U-23 juga lolos ke semifinal Asian Games 2018 dan dua kali beruntun meraih medali emas SEA Games 2021 dan 2023.
Namun, agak kecil peluang Park Hang-seo melatih Timnas Indonesia. Ia terlanjur cinta kepada Vietnam dan terkesan enggan membelot ke Indonesia. Terlebih, Park Hang-seo memiliki akademi sepakbola di Vietnam saat ini.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan belum akan menunjuk pelatih Timnas Indonesia dalam waktu dekat. Ia masih akan melakukan konsolidasi dengan Direktur Teknik PSSI Alexander Zwiers.
“Saya rasa kita (PSSI) enggak terburu-buru menunjuk kepelatihan. Kita memang ada ranking 100 target, nanti kita bedah. Maret tahun depan kita mesti apa, Juni mesti apa, September-Oktober-November kalau tidak salah FIFA Matchday-nya nempel,” kata Erick Thohir dalam konferensi pers yang digelar pada Jumat, 24 Oktober 2025.
(Ramdani Bur)
