4 Pemain yang Wajib Dinaturalisasi PSSI jika Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Nomor 1 Pascal Struijk!

Ramdani Bur, Jurnalis
Rabu 01 Oktober 2025 15:38 WIB
Patrick Kluivert wajib menaturalisasi 4 pemain keturunan ini jika Timnas Indonesia lolos Piala Dunia 2026. (Foto: Instagram/@patrickkluivert9)
Share :

SEBANYAK 4 pemain yang wajib dinaturalisasi PSSI jika Timnas Indonesia lolos Piala Dunia 2026 akan diulas Okezone. Timnas Indonesia dalam trek tepat untuk lolos Piala Dunia 2026. Skuad asuhan Patrick Kluivert dipastikan lolos Piala Dunia 2026 jika finis sebagai juara Grup B babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung 9-15 Oktober 2025.

Di Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Amerika Serikat, Meksiko dan Kanada, Timnas Indonesia akan dihadapkan deretan lawan kuat seperti Argentina, Prancis, Inggris hingga Brasil. Secara realistis saat bertemu negara-negara di atas, Timnas Indonesia wajib merapatkan pertahanan.

Kapten Timnas Lebanon Mohamad Haidar juga pernah menyinggung hal di atas. Paling mungkin adalah melihat Timnas Indonesia bermain bertahan saat tampil di Piala Dunia 2026.

"Dalam situasi kami, sangat sulit untuk bermain dengan sistem kami seperti biasanya, yaitu bermain menyerang selama 90 menit. Situasi ini akan terjadi pada tim Anda (Timnas Indonesia) ketika melawan tim-tim dengan level yang tinggi di Piala Dunia," kata Mohamad Haidar.

Saat ini pertahanan merupakan salah satu kekuatan utama Timnas Indonesia. Namun, bukan berarti pertahanan skuad Garuda sudah sempurna. Masih ada sejumlah pemain keturunan yang bisa dinaturalisasi untuk memperkuat pertahanan Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026. Siapa saja?

Berikut 4 pemain yang wajib dinaturalisasi PSSI jika Timnas Indonesia lolos Piala Dunia 2026:

1. Pascal Struijk (Leeds United)

Kehadiran Pascal Struijk merupakan kepingan terakhir di lini pertahanan Timnas Indonesia. Dalam pola 4-2-3-1 racikan Patrick Kluivert, bek 190 sentimeter ini merupakan tandem ideal Jay Idzes untuk bertugas di jantung pertahanan skuad Garuda.

Musim ini bersama Leeds United, Pascal Struijk selalu tampil full 90 menit dalam enam laga yang dimainkan di Premier League. Tak heran, bek 25 tahun ini memiliki nilai pasar 18 juta euro atau setara Rp351,7 miliar!

 

2. Jenson Seelt (VfL Wolfsburg)

Jenson Seelt mencatatkan dua caps (134 menit) bersama Sunderland di Premier League 2025-2026. Ia mentas 53 menit saat Sunderland menang 3-0 atas West Ham United. Sementara saat The Black Cats -julukan Sunderland- kalah 0-2 dari tuan rumah Burnley, Jenson Seelt bermain 81 menit.

Kelar melawan Burnley, Jenson Seelt dipinjamkan ke klub Bundesliga, VfL Wolfsburg hingga akhir musim. Baru berusia 22 tahun, bek berdarah Belanda ini dapat menjadi andalan Timnas Indonesia dalam waktu lama.

3. Jayden Oosterwolde (Fenerbahce)

Timnas Indonesia memiliki Calvin Verdonk sebagai fullback kiri. Namun, bukan berarti Jayden Oosterwolde tidak perlu dinaturalisasi.

Pemain milik Fenerbahce ini dapat diandalkan sebagai fullback kiri maupun bek tengah Timnas Indonesia. Medio Februari 2025, asisten pelatih Timnas Indonesia Alex Pastoor dikabarkan sudah terbang ke Turki untuk menemui langsung pemain yang memiliki harga pasar mencapai 13 juta euro (Rp250 miliar).

4. Tristan Gooijer (PEC Zwolle)

Tristan Gooijer beberapa kali menunjukan kode segera memperkuat Timnas Indonesia. Medio tahun lalu, ia mengaku sudah dihubungi PSSI. Pemain jebolan akademi Ajax Amsterdam ini juga menulis tato bertuliskan “keluarga” di bagian dadanya.

Namun, cedera berkepanjangan disinyalir membuat PSSI belum kunjung memproses naturalisasi pemain yang tengah dipinjamkan Ajax Amsterdam ke PEC Zwolle ini. Tristan Gooijer saat ini mengalami cedera lutut, masalah yang telah dialaminya sejak musim lalu. Jika pulih dari cedera, Tristan Gooijer dapat menjadi andalan Timnas Indonesia dalam jangka panjang.

(Ramdani Bur)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya