MEDIA asal Irak, @iraqfootballpod, merasa heran dengan Asosiasi Sepakbola Bahrain (BFA) yang meminta venue pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain tidak digelar di Indonesia. Seperti netizen Tanah Air, @iraqfootballpod pun pada akhirnya ikut mengejek PSSI-nya Bahrain tersebut.
Menurut @iraqfootballpod, Indonesia tak hanya sekadar negara yang indah, tetapi juga banyak diisi oleh orang-orang yang sangat ramah. Sehingga ia justru merasa Timnas Bahrain-lah yang tak layak untuk datang ke Indonesia dengan sikap mereka itu.
“Benar-benar lelucon. Bahrain tidak pantas mengunjungi Indonesia dan disambut oleh negara dan orang-orang yang begitu cantik. Kerugian bagi mereka,” tulis @iraqfootballpod, dikutip Kamis (17/10/2024).
@iraqfootballpod sendiri sudah merasakan langsung kehangatan pencinta sepakbola Tanah Air. Sebab media Irak tersebut kerap saling melempar lelucon dengan akun sepakbola Indonesia di media sosial X (twitter).
Media Irak itu mulai dekat dengan sepakbola Tanah Air karena Timnas Irak dan Timnas Indonesia pernah saling berjumpa di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tergabung di Grup F, Timnas Indonesia dan Irak pun sama-sama lolos ke babak ketiga.
Saat itu, Timnas Irak mampu menang 5-1 atas Timnas Indonesia saat bermain di kandang sendiri. Lalu kala bertandang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dan menang lagi dengan skor 2-0, Irak pun mendapatkan sambutan yang hangat tanpa terancam apapun.
Jadi, tak heran jika @iraqfootballpod menilai apa yang dilakukan BFA terlalu berlebihan. Media Irak itu merasa aneh jika Timnas Bahrain sampai takut bermain di SUGBK.
Laga Timnas Indonesia vs Bahrain sendiri merupakan matchday 8 Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan berlangsung pada 25 Maret 2025 mendatang. Bahrain tak berani bermain di SUGBK karena meragukan keamanan timnya.
Hal itu tak terlepas dari serangan yang dilakukan pencinta sepakbola Tanah Air terhadap Bahrain. Fans Garuda geram karena merasa telah dicurangi saat Timnas Indonesia bertandang ke markas Bahrain.
Dalam matchday ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia itu, laga berakhir dengan skor 2-2. Namun, gol terakhir Bahrain di injury time begitu mencurigakan karena wasit Ahmed Al Kaf tak kunjung mengakhiri laga meski sudah melebihi waktu enam menit yang sudah diberikan.
Karena gol kontroversial itu, Timnas Indonesia yang awalnya sudah unggul 2-1 harus rela diimbangi 2-2. Alasan itulah yang membuat fans Timnas Indonesia geram sampai menyerang akun media sosial pihak BFA sampai wasit Ahmed Al Kaf.
(Rivan Nasri Rachman)
