SEBANYAK 6 negara yang memilih melepas pelatih karena magis Shin Tae-yong di Timnas Indonesia akan diulas Okezone. Shin Tae-yong pelan-pelan berhasil mendongkrak performa Timnas Indonesia.
Selain karena efek kehadiran sejumlah pemain keturunan, Shin Tae-yong juga dikenal sebagai pelatih kaya strategi. Sejumlah negara bahkan memilih melepas sang pelatih setelah mendapatkan hasil buruk kontra Timnas Indonesia racikan Shin Tae-yong. Lantas, siapa saja negara yang dimaksud?
Berikut 6 negara yang memilih melepas pelatih karena magis Shin Tae-yong di Timnas Indonesia:
6. Arab Saudi
Arab Saudi menjadi negara pertama yang memecat pelatih mereka, efek hasil minor melawan Timnas Indonesia U-19 asuhan Shin Tae-yong. Medio Agustus 2020, Timnas Arab Saudi U-19 asuhan Damien Hertog menantang Timnas Indonesia U-19 racikan Shin Tae-yong.
Sempat unggul 3-0, Arab Saudi U-19 harus puas mengakhiri lagan dengan skor 3-3! Kelar pertandingan, Federasi Sepakbola Arab Saudi (KSA) langsung mendepak Damien Hertog dari kursi pelatih Timnas Arab Saudi U-19.
5. Singapura
Singapura mau tak mau melepas sang pelatih pada Desember 2020. Federasi Sepakbola Singapura melepas Tatsuma Yoshida karena pelatih asal Jepang itu memilih mundur dari jabatan pelatih The Lions -julukan Timnas Singapura.
Keputusan mundur diambil sebagai pertanggungjawaban setelah Singapura yang berstatus tuan rumah Piala AFF 2020 kalah agregat 3-5 dari Timnas Indonesia racikan Shin Tae-yong di babak semifinal.
4. Vietnam
Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) melepas Dinh The Nam setelah Timnas Vietnam U-20 kalah 2-3 dari Timnas Indonesia U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Setelah itu, VFF lagi-lagi melepas sang pelatih usai Timnas Vietnam kalah 0-3 dari Timnas Indonesia di matchday keempat Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kali ini, Philippe Troussier yang didepak VFF setelah hasil buruk di atas.
3. Kuwait
Federasi Sepakbola Kuwait memilih memecat Vitezslav Lavicka setelah Timnas Kuwait gagal lolos ke Piala Asia 2023. Salah satu penyebab Timnas Kuwait gagal lolos ke Piala Asia 2023 karena kalah 1-2 dari Timnas Indonesia di matchday pertama Grup A babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.
Ironisnya, kekalahan ini dialami Kuwait dari Timnas Indonesia di kandang sendiri! Sekarang di bawah asuhan Juan Antonio Pizzi, Kuwait pelan-pelan mulai naik performanya. Terbukti di dua laga awal Grup B babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kuwait menahan Yordania 1-1 dan Irak 0-0.
2. Australia
Negara terbaru adalah Australia. FA Australia melepas sang pelatih, Graham Arnold, setelah mengajukan pengunduran diri.
Pelatih 61 tahun itu merasa bertanggung jawab setelah skuad Socceroos -julukan Timnas Australia- gagal menang di dua laga awal Grup C. Australia tercatat tumbang 0-1 dari Bahrain di kandang sendiri serta bermain 0-0 dengan Timnas Indonesia.
1. Malaysia
Terakhir ada Malaysia. Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) menerima surat pengunduran diri Tan Cheng Hoe dari kursi pelatih pada Januari 2022.
Keputusan itu diambil Tan Chen Hoe sebagai bentuk tanggung jawab skuad Harimau Malaya rontok di fase grup Piala AFF 2020. Penyebab utama Timnas Malaysia rontok di fase grup Piala AFF 2020 karena kalah 1-4 dari Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Jika saja menang atas Timnas Indonesia, Malaysia akan mendampingi Timnas Vietnam untuk lolos ke semifinal Piala AFF 2020. Setelah pertemuan itu, Malaysia dan Timnas Indonesia belum pernah bertemu lagi di level senior.
(Ramdani Bur)
