JAKARTA – Menpora RI, Dito Ariotedjo, sudah meminta bantuan pemerintah Jepang untuk melobi Cerezo Osaka agar mau melepas Justin Hubner ke Timnas Indonesia U-23. Ia menyampaikan, sampai saat ini masih menunggu hasil komunikasi dari pihak terkait.
Timnas Indonesia U-23 kemungkinan tidak akan diperkuat Hubner di laga kontra Timnas Guinea U-23. Pasalnya, sang pemain sudah kembali ke Osaka. Kemudian, Garuda Muda dipastikan tidak akan diperkuat Rizky Ridho yang terkena akumulasi kartu.
Namun, PSSI sudah bersurat ke Cerezo untuk mau meminjamkan kembali Hubner agar bisa bermain di laga kontra Guinea U-23. Selain itu juga, Elkan Baggott sedang diusahakan agar bisa dilepas oleh Ipswich Town.
“Pastinya kalau saya pantau, kami komunikasi, kawan-kawan atlet dan juga seluruh ofisial dan pelatih sih optimis ya. Karena kita lihat juga coach dari Guinea juga statement ini (Timnas Indonesia U-23) tidak bisa dipandang sebelah mata,” kata Menpora Dito kepada wartawan termasuk MNC Portal Indonesia (MPI), Selasa (7/5/2024).
“Tapi ya memang ada beberapa kendala ya. Kita ada potensi tidak bisa memainkan tiga atlet utama. Ada Ridho, Elkan, Justin Hubner. Nah Pak Ketum (PSSI), Pak Erick (Thohir) juga sedang mengusahakan untuk dua pemain (Hubner dan Elkan) ini lagi diusahakan bisa bermain di laga besok. Jadi ini kita doakan,” sambung menteri berusia 33 tahun itu.
Tidak hanya PSSI saja yang berjuang untuk melobi Cerezo. Menpora Dito juga ikut membujuk pemerintah Jepang untuk membantu Hubner diizinkan klubnya agar bisa membela Timnas Indonesia U-23. Hal tersebut dilakukan ketika menerima kunjungan dari Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia, Masaki Yashuhi, di Kantor Kemenpora RI, pada Senin 6 Mei 2024.
Dito bercerita Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI meminta bantuan kepada pemerintah untuk melakukan komunikasi dengan Kemenpora-nya Jepang melalui duta besar. Maka dari itu, ia pun meminta dukungan Negeri Sakura untuk membantu Hubner diizinkan Cerezo.
“Kami (pemerintah) mendukung juga seperti kemarin sebenarnya tidak sangat kebetulan saya memiliki agenda menerima audiensi Dubes Jepang. Kebetulan itu terjadi di jam 3 sore, tapi semalam sebelumnya Pak Erick telefon kalau bisa menyambungkan ke Menpora Jepang. Tanpa dia tahu ada agenda saya akan menerima Dubes Jepang,” beber Dito.
“Jadi saat bertemu Dubes Jepang, kami juga menyampaikan apa yang diminta tolong oleh Pak Erick, ya Alhamdulillah kemarin sampai hari ini Dubes Jepang bersama Kementerian Olahraga Jepang bersama Federasi Jepang (JFA) yang juga sudah melakukan komunikasi. Dan ini saya juga lagi menunggu hasil komunikasi dari Cerezo Osaka, Federasi Jepang dan juga PSSI,” tandasnya.
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia U-23 akan melawan Guinea U-23 di babak play-off Olimpiade Paris 2024. Laga itu akan berlangsung di INF Clairefontaine, Prancis, Kamis 9 Mei 2024 pukul 19.00 WIB.
(Wikanto Arungbudoyo)
