SOLO - Manajer Timnas Indonesia, Endri Erawan, buka suara soal nasib tiga pemain keturunan yang belum selesai dinaturalisasi. Ia menegaskan, pihaknya akan tetap mendaftarkan tiga pemain itu ke Skuad Garuda di laga melawan Timnas Vietnam.
Timnas Indonesia sudah memanggil 28 nama untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) yang dimulai pada 17 Maret 2024. TC ini merupakan bagian dari persiapan menghadapi Vietnam dalam dua laga di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Skuad Garuda akan melakukan laga kandang-tandang pada 21 dan 26 Maret 2024 mendatang. Namun begitu, ada tiga pemain keturunan yang masih dalam proses naturalisasi. Mereka adalah Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, dan Nathan Tjoe-A-On.
Dua nama pertama sudah mendapatkan restu dari Komisi III dan X DPR pada Kamis 7 Maret 2024. Sementara, Nathan sejatinya hanya tinggal menjalani pengambilan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).
Sayangnya, jadwal klub yang padat membuat pengambilan sumpah Nathan selalu tertunda. Mengenai tiga pemain ini, Endri menuturkan proses naturalisasi saat ini sedang dikebut.
"Insya Allah yakin gabung (di pemusatan latihan), prosesnya sedang dipercepat oleh Ketua Umum. Hari ini sudah RDP (Rapat Dengar Pendapat) tiga pemain yang tambahan itu," kata Endri kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia (MPI) di Stadion Manahan, Solo, dikutip Jumat (8/3/2024).
"Mudah-mudahan semua lancar dan mudah-mudahan prosesnya selesai sebelum kita tanggal 17 (Maret) kumpul di Jakarta," tambahnya.
Jika proses naturalisasi belum selesai, Endri menegaskan akan tetap mendaftarkan tiga pemain itu ke skuad Timnas Indonesia. Sekarang semua pihak tinggal berlomba dengan waktu sebelum pendaftaran skuad Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ditutup pada 13 Maret 2024.
"Yang jelas kami (tetap) daftarkan, nama-nama tersebut akan kami daftarkan. Apabila sampai proses perpindahsn federasi sudah didapatkan oleh mereka bertiga, mereka akan aman," tegas Endri.
"Tapi sudah kami persiapkan, dan Shin Tae-yong (pelatih Timnas Indonesia) sudah menghubungi langsung pemain tersebut di klubnya masing-masing, dan mudah-mudahan dengan adanya sinergi antara pelatih dan PSSI ini bisa dipercepat proses naturalisasi ketiga pemain itu," tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)
