BERIKUT tiga prestasi mantan kiper legendaris Kurnia Meiga yang kini hidup dengan jualan kerupuk. Perjuangan hidupnya memang tidak mudah.
Nama Kurnia Meiga Hermansyah viral setelah dirinya kedapatan melakukan live di media sosial TikTok. Dalam live tersebut, adik dari Achmad Kurniawan itu menjajakkan kerupuk yang ia jual guna dapat menyambung hidup.
Ini menjadi sebuah hal yang sangat miris mengingat Kurnia Meiga dulu merupakan penjaga gawang yang sangat bertalenta. Dengan posturnya yang tinggi, refleknya yang cepat, dan naluri pembacaan bola yang baik, membuat gawangnya sulit dijebol.
Sejak debut di level profesional pada 2008, ia langsung menyedot perhatian dengan penampilannya. Perlahan Entong -sapaan akrabnya- juga menggantikan posisi sang kakak sebagai penjaga gawang utama Arema FC.
Penampilan apiknya di level klub juga membuatnya dipanggil ke tim nasional. Bahkan di masa jayanya, hampir tidak ada kiper lain yang dapat mengambil posisi penjaga gawang utama dari Meiga.
Sayangnya, pada 2017, Kurnia Meiga mendadak terkena penyakit pada bagian mata yang disebut dengan Papilledema. Menjalani berbagai perawatan, penyakit itu hingga kini belum dapat disembuhkan.
Pada akhirnya, ia harus pensiun saat masih di puncak kariernya. Meiga bahkan harus menjual berbagai hasil jerih payahnya mulai dari medali hingga jersey. Untuk tetap menyambung hidup, ia kini harus berjualan kerupuk.
Meski perjalanan kariernya di dunia sepakbola terbilang singkat, namun Kurnia Meiga penuh dengan prestasi. Berikut adalah sedret prestasi Kurnia Meiga.
3 Prestasi Mantan Kiper Legendaris Kurnia Meiga
3. Medali Perak SEA Games 2011
Di level tim nasional, Kurnia Meiga juga tidak lepas dari prestasi. Bersama Timnas Indonesia U-23, ia tercatat pernah mempersembahkan medali perak di ajang SEA Games 2011 dan medali perak di ajang Pesta Olahraga Solidaritas Islam 2013. Sedangkan di level senior, ia dua kali membawa skuad Garuda finish sebagai runner-up di Piala AFF 2010 dan 2016.
2. Penjaga Gawang Terbaik AFF
Dengan penampilan luar biasa yang selalu ditunjukkan di setiap pertandingan, Kurnia Meiga juga sukses meraih berbagai penghargaan individu. Ia pernah dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Super Indonesia 2009-2010, penjaga gawang terbaik Piala AFF 2016, Best XI Piala AFF 2016, dan Best XI Federasi ASEAN 2017.
1. Juara Liga
Arema FC menjadi satu-satunya klub yang pernah diperkuat Kurnia Meiga. Selama karier profesionalnya, penjaga gawang kelahiran Jakarta, 7 Mei 1990 itu mempersembahkan sederet gelar seperti Liga Super Indonesia 2009-2010, Piala Gubernur Jatim 2013, Piala Menpora 2013, Inter Island Cup 2014, dan Piala Presiden 2017.
Itu tadi tiga prestasi mantan kiper legendaris Kurnia Meiga yang kini hidup dengan jualan kerupuk. Semoga informasi ini berguna untuk pembaca sekalian.
(Wikanto Arungbudoyo)
