SEBANYAK 5 kunci sukses Timnas Indonesia U-22 menang 2-1 atas Kamboja di SEA Games 2023 akan diulas dalam artikel ini. Kemenangan tersebut sekaligus memastikan Timnas Indonesia U-22 keluar sebagai juara Grup A SEA Games 2023.
Untuk menyaksikan rangkaian acara SEA Games 2023, Anda bisa streaming langsung melalui Vision+ atau RCTI+ dan menonton pertandingan SEA Games secara lengkap mulai dari pertandingan olahraga, ceremonial, hingga berbagai highlights pertandingan yang sudah berlangsung.
Garuda Muda (julukan Timnas Indonesia U-22) mengantongi 12 poin dari empat kali menang, tanpa kalah dan seri. Di sisi lain, kekalahan menegenaskan Kamboja, membuat mereka gagal ke semifinal, usai finis ketiga di klasemen akhir Grup A.
Di balik kemenangan penting Timnas Indonesia U-22, terdapat sejumlah faktor penting, yang jadi kunci sukses Garuda Muda. Lantas, apa saja itu?
Berikut 5 kunci sukses Timnas Indonesia U-22 menang 2-1 atas Kamboja:
5. Keinginan Menang yang Besar
Sebelum lawan Kamboja, Timnas Indonesia U-22 sebenarnya sudah memastikan tiket semifinal. Dengan kata lain, hasil lawan Kamboja tak memengaruhi status mereka.
Hanya saja skuad Garuda Muda memiliki keinginan menang yang besar di laga tersebut. Benar saja, tim asuhan Indra Sjafri itu memperlihatkan tekad menang yang besar di pertandingan itu. Salah satu bukti nyatanya, gol cepat Titan Agung pada menit kesembilan di babak pertama.
4. Lini Bertahan yang Kuat
Sempat mencuri gol lebih dulu, Timnas Indonesia U-22 tak mudah mengembangkan permainan. Kamboja sebagai tuan rumah, terus memberi tekanan kepada skuad Garuda Muda.
Akan tetapi, gempuran Kamboja, bisa ditahan dengan baik oleh Muhammad Ferrari dkk. Dari beberapa peluang, Kamboja hanya bisa mencetak satu gol via Sin Sovannmakara (45’).
3. Taktik Jitu Indra Sjafri
Jauh sebelum laga dimulai, Indra Sjafri sudah mengindikasikan bakal melakukan rotasi besar-besaran di dalam skuadnya. Hal itu pun benar adanya.
Timnas Indonesia U-22 tak menurunkan pemain inti mereka. Marselino Ferdinan, Rizky Ridho, hingga Ramadhan Sananta tidak masuk starting line up.
Kendati demikian, Indra Sjafri tetap dianggap sukses, meski tanpa pemain intinya. Salah satu keberhasilannya, Timnas Indonesia U-22 bisa cetak gol via Titan Agung (9’) dan Beckham Putra (52’).
2. Aksi Beckham Putra
Seperti yang sudah disinggung, Beckham Putra turut menyumbang gol di laga kontra Kamboja. Gol yang tercipta pun berawal dari aksi individunya di luar kotak penalti.
Sebelum melepaskan tembakan kaki kiri, Beckham Putra mengecoh pemain bertahan kamboja. Aksinya itu ditutup dengan sepakan keras, yang sempat membentur bek Kamboja. Alhasil gol Bekcham Putra mengembalikan keunggulan Timnas Indonesia U-22 atas Kamboja.
1. Adi Satryo Gagalkan Penalti Kamboja
Timnas Indonesia U-22 memang berhasil menang 2-1 atas Kamboja di laga semalam. Namun, kemenangan Timnas Indonesia U-22 hampir saja buyar, jika Adi Satryo gagal menyelamatkan gawang Garuda Muda.
Sekadar diketahui, pada menit 80, Kamboja mendapat penalti. Lim Pisoth pun dipercaya jadi algojo penalti untuk Kamboja.
Sepakan Lim Pisoth dibaca dengan telak oleh Adi Satryo. Penjaga gawang milik PSIS Semarang itu menggagalkan sepakan Lim Pisoth. Namun sayangnya, setelah melakukan penyelamatan, Adi Satryo mendapat gangguan dari pemain Kamboja.
Alhasil, Adi Satryo harus diboyong ke pinggir lapangan. Ia pun digantikan Ernando Ari pada menit ke-84. Sampai saat ini, belum diketahui kondisi Adi Satryo. Jika cedera, Timnas Indonesia U-22 terancam hanya punya satu kiper saja di babak semifinal.
(Hakiki Tertiari )
