DERETAN 5 pemain sepakbola yang sukses tanpa kasih sayang seorang ayah akan diulas pada artikel ini. Padahal, dalam tumbuh kembang seorang anak, orangtua memiliki peran yang sangat penting.
Dalam dunia sepakbola, beberapa pemain juga berhasil sukses menjadi pemain top dunia berkat orangtuanya, terkhusus ayah yang juga pernah menjadi pemain sepakbola. Beberapa pemain yang sukses menjadi pesepakbola karena mengikuti jejak ayahnya, antara lain adalah Paolo Maldini, Erling Haaland, hingga Kasper Schmeichel.
Namun, tidak semua anak memiliki nasib yang beruntung dengan dapat tumbuh bersama bimbingan seorang ayah. Meski tanpa ada kasih sayang seorang ayah, tidak menutup kemungkinan untuk seorang anak dapat tumbuh dengan baik.
Beberapa pemain sepakbola bahkan dapat meraih berbagai kesuksesan, meski sepanjang hidupnya tidak mendapat kasih sayang seorang ayah. Berikut Okezone rangkum 5 pemain sepakbola yang sukses tanpa kasih sayang seorang ayah.
5. Arturo Vidal
Nama pertama adalah gelandang asal Chile, Arturo Vidal. Masa kecil Vidal dibesarkan oleh sang ibu, Jacqueline Pardo, di sebuah tempat bernama Chili Capital.
Tidak adanya peran seorang ayah dalam hidup Vidal karena orangtuanya memilih untuk bercerai. Akibatnya, Vidal harus bekerja keras membantu ibunya sejak usia 5 tahun dengan berjualan sayuran.
Meski tanpa seorang ayah, Vidal mampu tumbuh menjadi seorang pemain sepakbola terkenal dengan memperkuat klub-klub besar, seperti Barcelona, Juventus, Inter Milan, dan Bayern Munich. Tidak hanya itu, Vidal juga meraih berbagai trofi seperti Liga Italia, Liga Jerman, dan Copa America bersama Timnas Chile.
4. Memphis Depay
Pemain asal Belanda, Memphis Depay, juga tumbuh tanpa kasih sayang seorang ayah. Sang ayah meninggalkannya dan keluarga saat dirinya baru berusia empat tahun.
Sejak saat itu, Depay membenci ayahnya. Dia menganggap sang ayah adalah seorang yang tidak bertanggung jawab.
Namun, Depay kini berhasil membuktikan bahwa sang ayah telah salah meninggalkan keluarga. Depay sukses sebagai seorang pesepakbola dengan memperkuat berbagai klub elite, seperti PSV Eindhoven, Manchester United, Olympic Lyon, Barcelona, dan Atletico Madrid. Selain itu, Depay juga meraih berbagai trofi bergengsi, termasuk trofi Liga Eropa.
3. Alexis Sanchez
Pemain andalan Timnas Chile, Alexis Sanchez, harus merasakan kehilangan sosok ayah untuk selama-lamanya di usianya yang baru menginjak lima tahun. Sejak saat itu, Sanchez membantu ibunya yang bekerja serabutan dengan cara bekerja sebagai pencuci mobil hingga menjadi penghibur jalanan.
Namun, pilihannya dengan terjun ke dunia sepakbola menjadi jalan cerah yang diambil. Sebagai seorang striker, Sanchez telah membantu klub sekelas Barcelona, Arsenal, Manchester United, Inter Milan, juga Olympique Marseille meraih prestasi. Dirinya juga telah merasakan meraih berbagai trofi bersama klub maupun Timnas Chile.
2. Luis Suarez
Mantan bintang Barcelona, Luis Suarez, harus menjalani masa kecil yang sangat berat. Akibat perceraian orangtuanya, Suarez dan keenam saudaranya memilih hidup bersama sang ibu yang hanya bekerja sebagai kebersihan di sebuah terminal.
Guna keluar dari jurang kemiskinan, Suarez memutuskan untuk menekuni sepakbola. Pilihan Suarez terbukti benar.
Suarez berhasil malang melintang di Eropa bersama Ajax Amsterdam, Liverpool, Barcelona, hingga Atletico Madrid. Tidak hanya itu, dirinya juga sukses meraih berbagai trofi dan juga penghargaan individu.
1. Cristiano Ronaldo
Bukan rahasia umum lagi, Cristiano Ronaldo tumbuh tanpa kasih sayang seorang ayah. Ayahnya meninggal akibat terlalu banyak mengonsumsi alkohol.
Sejak kecil, Ronaldo dibesarkan oleh sang ibu yang kala itu berada dalam keadaan yang sangat miskin. Namun seiring berjalannya waktu, Ronaldo membuktikan bahwa dirinya bisa menjadi pemain terbaik dunia.
Raihan trofi hingga catatan rekor hingga 5 piala Ballon dOr menjadi bukti betapa suksesnya CR7, meski tanpa mendapat kasih sayang dari ayahnya.
Itulah deretan 5 pemain sepakbola yang sukses tanpa kasih sayang seorang ayah.
(Djanti Virantika)
