KISAH pilu Timnas Indonesia U-23 latihan berat seperti Kopassus di SEA Games 2011 dan gagal raih emas akan dibahas di sini. Timnas Indonesia memang masih memiliki pekerjaan rumah yang belum terselesaikan.
Salah satunya adalah meraih gelar juara dari turnamen bergengsi. Untuk meraih tujuan tersebut, banyak hal yang telah dilakukan penggawa Timnas Indonesia. Latihan demi latihan pun mereka jalani dengan tekun meski hasilnya masih di luar harapan.
Seperti kisah pilu Timnas Indonesia U-23 latihan berat seperti Kopassus di SEA Games 2011 dan gagal raih emas. Kisah ini diceritakan langsung Titus Bonai, mantan pemain Persipura Jayapura yang juga menjadi salah satu striker Timnas Indonesia U-23 di bawah asuhan Rahmad Darmawan saat itu.
Tibo -sapaan akrab Titus Bonai, menjelaskan jika saat itu Timnas Indonesia mendapatkan sesi latihan selama beberapa minggu bersama para prajurit TNI. Latihan itu dilaksanakan di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) yang berlokasi di Batujajar, Jawa Barat.
Pesepakbola berusia 34 tahun ini mengaku jika latihan tersebut terasa sangat berat. Mereka harus mulai beraktivitas layaknya prajurit TNI yakni dari pukul 04.00 WIB. Hal ini dilakukan untuk memperdalam karakter dan disiplin para pemain.
"Rasanya memang berat sekali. Tapi, ya kami jalankan saja. Itu masa-masa yang memang sangat pahit. Kami sudah harus bangun saat subuh. Awalnya, kami memang sudah diberi tahu soal aba-aba ini. Tapi, kami memang berbeda dengan militer," kata Titus Bonai dilansir dari kanal YouTube Sport77.
Lebih lanjut lagi, latihan yang berlangsung di barak Kopassus itu berlangsung selama dua pekan. Tujuan dari latihan ini adalah untuk menggembleng kesiapan mental dan fisik anak asuh Rahmad Darmawan menjelang SEA Games 2011.
"Kami harus menjalankan semua program yang mereka rancang. Kami melakukan seperti apa yang tentara lakukan. Tidak ada bedanya. Jadi, selama itu program yang berkaitan dengan sepakbola tidak ada sama sekali. Yang diasah adalah fisik dan mental," lanjut Titus Bonai.
Namun, usaha yang telah mereka lakukan di barak militer rupanya tak membuat medali emas SEA Games 2011 jatuh ke tangan Indonesia. Skuad Garuda yang berhasil tampil menawan dan berhadapan dengan Malaysia di babak final.
Sayangnya selama waktu normal pertandingan kedudukan tetap bertahan 1-1. Alhasil, pertandingan berlanjut ke babak adu penalti yang membuat Timnas Indonesia harus gigit jari lantaran kalah dengan skor 3-4.
Demikian kisah pilu Timnas Indonesia U-23 latihan berat seperti Kopassus di SEA Games 2011 dan gagal raih emas.
(Dimas Khaidar)
