PELATIH Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, secara terang-terangan menyebut timnya kurang siap melakoni Piala Asia U-20 2023. Penilaian itu berdasarkan hasil dan pola permainan yang didapatkan Timnas Indonesia U-20 di Turnamen Mini Internasional 2023.
Sekadar diketahui, Timnas Indonesia U-20 turun di Turnamen Mini Internasional 2023 yang diikuti tiga negara lain, yakni Fiji U-20, Selandia Baru U-20 dan Guatemala U-20. Uji coba ini digelar PSSI sebagai persiapan Timnas Indonesia U-20 sebelum turun di Piala Asia U-20 2023 yang digelar di Uzbekistan pada 1-18 Maret 2023.
Di laga pertama, Timnas Indonesia U-20 menang 4-0 atas Fiji. Berhubung menang telak, kelemahan skuad asuhan Shin Tae-yong belum terlihat.
Baru ketika dihadapkan dengan lawan yang lebih kuat seperti Selandia Baru dan Guatemala, kelemahan Timnas Indonesia U-20 terlihat jelas. Terlihat para pemain Timnas Indonesia U-20 kerap kalah ketika beradu badan.
Selain itu, Arkhan Fikri dan kawan-kawan juga kerap kebingungan ketika menguasai bola. Alhasil, Timnas Indonesia U-20 tumbang 1-2 dari Selandia Baru dan kalah 0-1 dari Guatemala.
"Sejujurnya, fisik dan mental para pemain kami memang masih kurang, ya. Setelah dari Uzbekistan bisa menjadi lebih baik," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers pascalaga Timnas Indonesia U-20 vs Guatemala.
Di Piala Asia U-20 2023, Timnas Indonesia U-20 tergabung di Grup A bersama tuan rumah Uzbekistan, Irak dan Suriah. Selintas, lawan-lawan Timnas Indonesia U-20 masuk kategori kelas kakap.
Karena itu, Shin Tae-yong bakal menjadikan Piala Asia U-20 2023 sebagai batu loncatan sebelum tampil optimal di Piala Dunia U-20 2023 yang dilangsungkan di Indonesia pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023. Kebetulan di Piala Dunia U-20 2023, Shin Tae-yong bisa memainkan para pemain terbaiknya seperti Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Rafael Struick dan Justin Hubner.
"Sebelum Piala Dunia dimulai saya akan memberikan latihan intensitas tinggi agar fisik dan mental pemain meningkat," tutup Shin Tae-yong.
(Ramdani Bur)
