BUENOS AIRES – Pemain Benfica, Enzo Fernandez langsung jadi incaran berbagai klub top Eropa, termasuk Manchester United dan Liverpool usai Piala Dunia 2022. Sebab Enzo yang bermain di lini tengah Tim Nasional (Timnas) Argentina berhasil tampil baik dan mengantarkan timnya tersebut menjadi juara dunia.
Kendati demikian, Enzo bisa dikatakan tutup mulut mengenai kabar tim-tim besar Eropa yang mendekatinya. Ia hanya bicara seperlunya saja dan enggan membahas terkait masa depannya, karena ia pun menegaskan masih fokus bersama Benfica.
Seperti diketahui, Fernandez tampil mengesankan bersama Timnas Argentina di Piala Dunia 2022. Pemain berusia 21 tahun itu mampu mencanangkan satu gol dan satu assist dalam tujuh pertandingan La Albiceleste -julukan Timnas Argentina.
Fernandez juga mampu mengantar Timnas Argentina juara Piala Dunia 2022. Mengingat usianya yang masih muda, gelandang Benfica itu langsung menjadi incaran sejumlah klub papan atas Eropa. Liverpool dan Manchester United dikabarkan menjadi dua klub yang paling serius untuk mendapatkan tanda tangannya.
Kendati demikian, Fernandez justru irit bicara menanggapi peluangnya bergabung dengan klub top Eropa. Fernandez menegaskan, saat ini dirinya hanya berfokus untuk membantu As Aguias -julukan Benfica.
"Saya tidak tahu tentang masa depan atau proposal saya, itu yang diurus oleh perwakilan saya," kata Fernandez dilansir dari Mirror, Rabu (28/12/2022).
"Saya tidak ingin membahas topik ini. Saya fokus pada Benfica, kami memiliki pertandingan pada hari Jumat (melawan SC Braga),” sambungnya.
Sementara itu, Presiden Benfica, Rui Costa menegaskan tidak akan melepas pemainnya dengan mudah. Berbicara saat Piala Dunia 2022, Costa mengatakan fokus As Aguias saat ini adalah pengembangan pemain, bukan keuangan.
"Kami memiliki satu-satunya tujuan untuk memiliki musim kemenangan, tidak ada pemain yang akan pergi, kecuali karena klausul, yang saat ini merupakan hal mendasar bagi skuad," kata Costa beberapa waktu lalu.
"Apa yang bisa saya janjikan kepada pendukung kami adalah apa yang saya lakukan di awal tahun. Ini adalah proyek olahraga, bukan keuangan. Untungnya, kami tidak mengalami masalah keuangan dan kami tidak perlu menjual pemain,” jelasnya.
(Rivan Nasri Rachman)