AR RAYYAN – Striker Timnas Argentina, Lautaro Martinez, banjir kritikan usai tampil buruk di laga melawan Australia dalam 16 besar Piala Dunia 2022. Dia bahkan sampai disandingkan dengan Romelu Lukaku serta Gonzalo Higuain karena dinilai sama-sama bekerja buruk.
Mendengar kondisi ini, pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni, tak tinggal diam. Dia pun pasang badan untuk Lautaro Martinez.
Ya, La Albiceleste -julukan Timnas Argentina- menang 2-1 di laga yang berlangsung di Ahmed bin Ali Stadium, Ar Rayyan, Minggu (4/12/2022) dini hari WIB itu. Mereka bisa saja menang lebih besar asal Martinez tak menyia-nyiakan kesempatan yang ada.
Martinez beberapa kali mendapat umpan memanjakan dari Lionel Messi di kotak penalti. Tapi, pemain Inter Milan itu menyelesaikannya dengan tendangan yang melambung, terlalu pelan, hingga justru jatuh ke kaki lawan.
BACA JUGA: Hati-Hati Virgil van Dijk Cs! Lionel Messi Tak Pernah Kalah dari Belanda di Piala Dunia
Hal yang sama seperti Lautaro Martinez dilakukan penyerang Timnas Belgia, Romelu Lukaku, saat timnya gagal menembus babak 16 besar Piala Dunia 2022. Begitu juga dengan apa yang dialami mantan penyerang lain dari Argentina, Gonzalo Higuain, sebelum memutuskan pensiun.
Netizen pun menyamakan ketiganya dengan versinya masing-masing:
BACA JUGA: Lionel Messi Ogah Rayakan Penampilan Ke-1.000 dalam Kariernya, meski Tampil Moncer hingga Cetak Gol
“Lautaro Martinez mengulangi apa yang pamannya, Gonzalo Higuan, lakukan pada 2014. Anak ini hanya bermain di sekeliling Messi dan tetap tak mencetak gol dalam kesempatan mudah,” tulis akun jurnalis olahraga terkemuka, Saddick Adams, di Twitter.
“Pemain yang menyia-nyiakan peluang emas terbanyak untuk mencetak gol selama di Piala Dunia 2022: Romelu Lukaku: 4, Lisandro Martinez 3,” tulis akun FC Barcelona Fans Nation.
Tapi, Scaloni tetap membela Martinez. Dia mengatakan, sang pemain telah berkontribusi besar untuk tim hingga bisa melaju ke Piala Dunia 2022. Baginya, tak adil bila menyalahkan pemain hanya dari satu penampilan saja.
“Lautaro Martínez telah menyelamatkan kami berkali-kali di masa lalu. Tidak benar mengkritik pemain untuk satu malam yang buruk,” ujar Scaloni, dikutip akun @AlbicelesteTalk.
“Dua telah melakukan banyak hal baik untuk kami dan akan terus memberi kami banyak kegembiraan. Setiap pemain hebat di dunia mengalami malam yang buruk itu,” sambungnya.
“Mudah untuk mengkritik pemain ketika dia memiliki waktu yang buruk, bukan? Dia akan membalas dendam, Lautaro adalah pemain yang sangat penting bagi kami,” pungkasnya.
(Djanti Virantika)
