BELL VILLE – Kinerja Lionel Messi di Paris Saint-Germain (PSG) jadi sorotan. Legenda Timnas Argentina, Mario Kempes, pun merasa khawatir performa Lionel Messi di PSG akan mempengaruhi penampilannya di La Albiceleste -julukan Timnas Argentina.
Seperti diketahui, Messi saat ini bisa dibilang sedang mengalami masa sulitnya. Puncaknya ketika pemain berjuluk La Pulga itu dicemooh oleh para suporter PSG kala bertanding melawan Bordeaux.
Aksi tersebut dilakukan para suporter tidak hanya kepada Messi, tetapi juga Neymar Jr. Diketahui, para suporter Les Parisiens -julukan PSG- kecewa karena kedua pemain tersebut tidak bisa tampil baik saat melawan Real Madrid sehingga membuat PSG tersingkir dari Liga Champions.
BACA JUGA: Fans PSG Soraki Lionel Messi dan Neymar Jr saat Bermain, Ronaldinho Tak Kaget
Diam-diam, Kempes memperhatikan kompatriotnya itu. Mantan pemain Pelita Jaya itu khawatir hal tersebut dapat memengaruhi performa Messi bersama Argentina.
BACA JUGA: Lionel Messi Jalani Periode Sulit di PSG, Jordi Alba Mau La Pulga Balik ke Barcelona
“Saya melihat wajah Messi dan saya melihat kekhawatiran. Tidak hanya dengan seragam PSG. Yang membuat saya khawatir adalah melihat wajah Messi memikirkan apa yang bisa dia lakukan dengan Tim Nasional Argentina,” kata Kempes, dilansir dari Marca, Sabtu (26/3/2022).
“Apakah dia menang atau kalah dengan PSG atau apakah dia bermain untuk Barcelona atau Real Madrid, saya tidak peduli sedikitpun,” lanjutnya.
Pria berusia 67 tahun itu benar-benar tidak ingin penampilan Messi di PSG berdampak pada permainannya di Argentina. Kempes hanya ingin La Pulga dalam kondisi terbaik ketika mengenakan seragam La Albiceleste.
“Satu-satunya hal yang saya inginkan dari Messi adalah 200 persen untuk Tim Nasional Argentina. Saya ingin dia tiba dalam kondisi terbaik baik secara mental maupun fisik,” ungkap Kempes.
Sekadar informasi, Argentina akan melawan Venezuela dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona CONMEBOL pada hari ini, Sabtu (26/3/2022) pagi WIB. Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Alberto J. Armando, Buenos Aires, Argentina.
(Djanti Virantika)
