MANCHESTER – Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer memberikan pujian kepada skuad RB Leipzig yang mampu beradaptasi baik dengan perubahan formasi. Dia juga mengatakan tim asal Jerman itu memiliki pelatih muda yang proaktif.
Man United akan menjamu Leipzig dalam lanjutan Grup H Liga Champions 2020-2021. Laga akan berlangsung di Old Trafford, kandang Man United, pada Kamis 29 Oktober 2020 pukul 03.00 WIB.
Pada musim lalu, pelatih Leipzig, Julain Nagelsmann berhasil membawa timnya ke semifinal Liga Champions. Mereka akhirnya kalah dari Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor 3-0.
Baca juga: Prediksi Man United vs RB Leipzig: Rekor Buruk Menghantui Setan Merah di Kandang
Sementara di Liga Jerman musim ini, Leipzig sedang masa dominan. Mereka bertengger di posisi puncak sementara liga dengan hasil mengesankan tak pernah kalah, seri sekali dari lima pertandingan.
"Mereka adalah klub dengan peringkat sangat mengesankan. Mereka hampir meningkat setiap musim. Musim lalu (Leipzig) berada diposisi ketiga di Liga Jerman dan sekarang memulai musim ini dengan baik,” puji Solskjaer mengutip laman Man United, Rabu (28/10/2020).
“Mereka mencapai semifinal (Liga Champions musim lalu) dan mereka benar-benar ingin meraih trofi besar. Mereka memiliki pelatih muda yang sangat proaktif, pelatih yang sangat menarik untuk ditonton,” tambah dia.
“Mereka sangat mudah beradaptasi dengan pemain yang memiliki energi dan tempo yang sangat tinggi. Secara keseluruhan, mereka adalah tim yang sangat menarik untuk diikuti dalam beberapa tahun terakhir,” ungkap Solskjaer.
Tak seperti Leipzig, Man United sebagai tuan rumah memiliki rekor buruk jika bermain di kandang pada Liga Inggris musim ini. Pasukan Solksjaer sejauh ini belum bisa menang di rumah mereka dari tiga pertandingan.
Setan Merah kalah dari Crystal Palace dalam laga perdana Liga Inggris dengan skor 3-1. Tren buruk berlanjut saat mereka menjamu Tottenham Hotspur asuhan Jose Mourinho. Man United dibantai 6-1 oleh tamunya.
Pada laga terakhir di Liga Inggris melawan Chelsea, Man United tak bisa berbuat banyak. Mereka hanya bisa meraih satu poins setelah laga berakhir imbang tanpa gol.
(Ramdani Bur)
