MALANG – Pelatih Persija, Sergio Farias, menilai wasit yang memimpin laga melawan Arema FC di Piala Gubernur Jatim 2020 bertindak kurang tegas dalam menghukum pemain lawan. Menurut pelatih asal Brasil itu, wasit Dwi Purba Adi asal Kudus harusnya mengeluarkan kartu kuning lebih banyak kepada pemain Arema FC yang bermain cukup keras.
"Mungkin wasit bisa mengeluarkan kartu lebih banyak untuk Arema karena banyak melakukan pelanggaran," ungkap Farias, seusai pertandingan Persija kontra Arema pada Sabtu 15 Februari 2020 malam WIB.
Meski demikian, Farias tak menampik bila laga yang berjalan saling serang dan terbuka itu membuat kontak fisik yang berujung pelanggaran terjadi. Terlebih, kondisi lapangan menjadi licin akibat diguyur hujan sebelumnya.
BACA JUGA: Mario Gomez Sebut Arema FC Bermain Bagus meski Ditahan Persija
"Tapi, itu kan pertandingan berjalan cepat dan dalam tempo tinggi, mau enggak mau (pelanggaran) terjadi dalam pertandingan," tutur Farias.
Persija Jakarta sendiri diketahui berhasil menahan tuan rumah Arema FC di laga terakhir penyisihan Grup B Piala Gubernur Jawa Timur 2020. Laga yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu 15 Februari 2020 malam WIB itu berakhir dengan skor 1-1.
Satu gol Persija dicetak oleh Riko Simanjuntak pada menit ke-22, sedangkan gol penyeimbang Arema FC dilesakkan oleh Johan Ahmad Farizi menit ke-80. Persija dan Arema pun dipastikan melangkah ke babak semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 karena sama-sama mengumpulkan tujuh poin usai laga tersebut berakhir.
(Ramdani Bur)
