JAKARTA – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Korea Utara (Korut) U-19, Park Kyong Bong, menyalahkan cuaca Indonesia yang terlampau panas atas hasil buruk yang didapatkan timnya di laga pertama Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020. Park mengaku karena cuaca terlalu panas, performa Timnas Korut U-19 tidak keluar secara maksimal.
Pada Rabu 6 November 2019 sore WIB, Korut dipertemukan dengan Hong Kong dalam laga yang dilangsungkan di Stadion Madya, Jakarta. Diprediksi bakal memenangi pertandingan dengan mudah, Korut justru tertinggal lebih dulu.
(Hong Kong bobol gawang Korea Utara. Foto: AFC)
Saat itu, Hong Kong membuka keunggulan lewat aksi Lau Ka Kiu pada menit 12. Setelah kebobolan, Korut mencoba mengembangkan permainan. Hanya saja, cuaca panas membuat Kim Kwang Chong dan kawan-kawan kesulitan menembus pertahanan Hong Kong.
BACA JUGA: Jelang Hadapi Hong Kong, Penyelesaian Akhir Jadi PR Timnas Indonesia U-19
Pada akhirnya, Korut dapat menyamakan kedudukan via Ri Jo-guk pada menit 62. Skor berubah 1-1 dan bertahan hingga laga usai. Atas hasil imbang ini, Korut mesti memenangi dua laga tersisa kontra Timor Leste dan Indonesia untuk lolos ke putaran final.
Sebab, hanya juara grup yang diizinkan melaju ke putaran final yang dilangsungkan di Uzbekistan. Sekali saja terpeleset semisal bermain imbang di laga kontra Timor Leste atau Indonesia, sulit melihat negara tetangga Korea Selatan itu nampang di Uzbekistan.
(Indonesia menang 3-1 atas Timor Leste)
"Kami baru tiba dua hari lalu di Indonesia dan langsung menghadapi kondisi cuaca yang begitu panas. Kami kesulitan beradaptasi untuk itu. Itu yang menjadi salah satu faktor kami tidak tampil baik hari ini," kata Park mengutip dari Goal, Kamis (7/11/2019).
"Yang paling penting untuk pertandingan selanjutnya adalah recovery pemain kami, dan kami juga harus mengurangi kesalahan-kesalahan yang terjadi di pertandingan ini," tutup Park.
(Ramdani Bur)
