Stadion Parc Olympique Lyonnais, Kandang Termahal Milik Lyon

Tatang Adhiwidharta, Jurnalis
Jum'at 16 Juni 2017 10:06 WIB
Stadion Olympique Lyonnais. (Foto: Reuters)
Share :

STADION Parc Olympique Lyonnais yang merupakan kandang dari salah satu tim Ligue 1 yakni Olympique Lyonnais. Stadion tersebut terbilang baru karena bangunannya di peruntukkan gelaran Piala Eropa 2016.

Pembangunan stadion berkapasitas 59.186 itu sejatinya direncanakan sejak 2007. Namun Lyon yang sebelumnya bermain di Stade de Gerland memiliki masalah finansial dan harus menunda pembangunan.

Entah sebuah keberuntungan, Prancis dipilih menjadi tuan rumah Piala Eropa 2016. Proposal diajukanoleh pihak Lyon, lantas pemerintah setempat memproyeksikan dana sebesar 415 juta Euro sekira Rp6,1 triliun.

Proses pembangunan akhirnya dimulai pada Februari 2012. Berbagai kendala kerap datang, stadion yang rencananya akan dibuka pada 2014, tapi molor hingga Januari 2016.

Lokasi pembangunan dilakukan di tanah seluas 50 hektar yang terletak di Decines-Charpieu, daerah pinggiran Lyon. Di stadion sendiri terdapat berbagai fasilitas olahraga, dua hotel, pusat rekreasi, dan kantor untuk bisnis.

Alhasil, Lyon akhirnya memainkan pertandingan perdananya melawan Troyes pada 9 Januari 2016. Pembukaan Parc Olympique Lyonnais dihiasi dengan kemenangan 4-1 Les Gones -julukan Lyon-.

Parc Olympique Lyonnais hingga kini dinobatkan sebagai stadion termahal di Prancis. Pasalnya, biaya pembangunan stadion yang mahal mendapatkan  bantuan dari publik hingga 180 juta euro, belum lagi 60-80 juta euro dari Komunitas Urban Lyon.

Di Piala Eropa ada enam laga berlangsung di stadion yang diarsiteki oleh Populous. Diantaranya adalah pertandingan Belgia melawan Italia dan pertandingan semifinal.

Fakta Parc Olympique Lyonnais:

Stadion Mulai Operasikan: 2016

Biaya Pembuatan: 415 juta Euro (Rp6,1 triliun).

Kapasitas Penonton: 59.186

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya