Ranking FIFA Timnas Indonesia Salip Malaysia Setelah Dihukum FIFA Kalah WO di 3 Pertandingan
RANKING FIFA Timnas Indonesia menyalip Timnas Malaysia setelah skuad Harimau Malaya dihukum kalah WO di tiga pertandingan, yakni melawan Cape Verde, Singapura dan Palestina. Mengutip dari akun X @FootyRankings, Timnas Malaysia kehilangan 22,95 poin setelah dinyatakan kalah WO di tiga pertandingan tersebut.
“Menurut perhitungan kami, efek hukuman ini poin FIFA Timnas Malaysia akan dikurangi sekitar 22,95 poin. Peringkat mereka akan turun ke posisi 122 dunia, tepat di bawah Indonesia,” tulis @footy_rankings.
“Namun, perhitungan ini belum resmi. FIFA akan merilis ranking FIFA resmi pada 19 Desember 2025 (hari ini),” lanjut @FootyRankings.
1. Timnas Indonesia Naik Satu Peringkat
Efek pengurangan poin di atas, Timnas Malaysia turun enam posisi dari peringkat 116 ke 122 dunia. Sementara efek pengurangan poin Malaysia, Timnas Indonesia naik satu peringkat dari posisi 122 ke 121 dunia.
Naik satu posisi jelas menguntungkan Timnas Indonesia yang berupaya sesegera mungkin naik ke posisi 100 dunia. Jadi, kapan menembus peringkat 100 dunia, Timnas Indonesia?
2. Timnas Malaysia Berpotensi Terkena Hukuman Tambahan
Timnas Malaysia sebelumnya bermain 1-1 dengan Cape Verde, serta menang 2-1 atas Singapura dan menumbangkan Palestina 1-0 di FIFA Matchday Juni dan September 2025. Namun, karena menggunakan tujuh pemain naturalisasi ilega, Malaysia dihukum FIFA.
Kemudian pertanyaan muncul, bagaimana dengan nasib laga Malaysia vs Nepal dan Malaysia Vietnam yang digelar pada Maret dan Juni 2025 di lanjutan Kualifikasi Piala Asia 2027? Bukannya Malaysia juga menggunakan pemain naturalisasi ilegal di laga tersebut?
Wewenang memberikan hukuman WO kepada Malaysia pada dua laga di atas berada di bawah naungan AFC. AFC disinyalir akan memberikan hukuman setelah protes Malaysia di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) berakhir.
Jika Malaysia dinyatakan kalah WO dari Nepal dan Vietnam, mereka hampir pasti gagal lolos Piala Asia 2027. Kondisi ini tentu membuat Timnas Malaysia semakin terpuruk.
(Ramdani Bur)
