BOGOR – Pelatih Timnas Mali U-22, Fousseni Diawara, yakin masa depan Timnas Indonesia U-22 bakal cerah. Sebab, ia melihat Jens Raven dan kawan-kawan punya skuad berkualitas.
Les Aigles meraih kemenangan telak 3-0 atas Timnas Indonesia U-22 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Sabtu 15 November 2025 malam WIB. Tiga gol kemenangan mereka dicetak oleh Sekou Doucoure (5'), Wilson Samake (34'), dan Moulaye Haidara (90+1').

Meski menang, Diawara sudah mengetahui Timnas Indonesia U-22 akan memberikan perlawanan sengit. Secara khusus, ia menyoroti sosok Ivar Jenner dan beberapa pemain sayap Garuda Muda.
“Seperti yang saya katakan kemarin dalam konferensi pers, saya sudah mengetahui tim ini. Seperti sang kapten, Jenner, dan juga pemain sayap mereka,” kata Diawara dalam konferensi pers usai laga, dikutip Senin (17/11/2025).
“Mereka mencoba memberi tekanan dalam pertandingan ini meskipun kami bermain baik. Dan karena kami memiliki tim yang muda, kami harus banyak belajar,” sambung pria berpaspor Mali tu.
Diawara sangat senang bisa menghadapi Timnas Indonesia U-22. Eks asisten pelatih Guinea itu mengklaim Mauro Zijlstra dan kolega memiliki masa depan cerah.
“Kami senang mendapat lawan seperti ini, dan Indonesia juga bermain bagus. Kami pikir mereka memiliki masa depan yang cerah,” ungkap Diawara.

Bicara soal pertandingan, pria berusia 45 tahun tersebut mengaku sangat puas dengan performa anak asuhnya. Ia menilai, gol cepat Doucoure membuat kepercayaan diri pemain Mali semakin meningkat.
“Saya sangat puas dengan pertandingan ini. Kami beruntung bisa mencetak gol sangat cepat. Itu memungkinkan kami untuk masuk ke dalam pertandingan dan mendapatkan kepercayaan diri,” aku Diawara.
“Kami telah memberikan beberapa instruksi kepada para pemain, dan instruksi tersebut dijalankan dengan baik,” tutup pria kelahiran Prancis itu.
Mali masih akan menghadapi Timnas Indonesia U-22. Laga terakhir itu akan kembali dimainkan di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, pada Selasa 18 November 2025 malam WIB.
(Wikanto Arungbudoyo)