AS Trencin Ternyata Sudah Bidik Marselino Ferdinan sejak Sebelum Gabung KMSK Deinze!
AS Trencin ternyata sudah berminat memakai jasa Marselino Ferdinan sejak sebelum sang pemain gabung KMSK Deinze. Pengakuan itu meluncur dari mulut Direktur Olahraga Andrej Zacik.
Marselino merupakan salah satu rekrutan anyar AS Trencin di bursa transfer musim panas 2025. Pemain berlabel Timnas Indonesia didatangkan dari Oxford United dengan status pinjaman satu musim.
1. Minat sejak 2023
Zacik menjelaskan Trencin mendatangkan Marselino karena talentanya yang sudah tidak perlu diragukan lagi. Bahkan kata dia, mereka sudah membidik sang pemain sejak 2023.
Tepatnya, sebelum Marselino memutuskan untuk bergabung dengan Deinze dari Persebaya Surabaya. Namun sangat disayangkan, sang pemain memilih klub asal Belgia itu sebagai tim Eropa pertamanya.
“Dia (Marselino) adalah talenta besar dari sepakbola Indonesia dan Asia. Kami sudah tertarik padanya bahkan sebelum ia bermain di Belgia,” ungkap Zacik, dilansir dari laman resmi AS Trencin, Selasa (23/9/2025).
Lebih lanjut, Zacik mengakui performa Marselino dalam beberapa tahun belakangan agak menurun. Akan tetapi, AS Trencin siap untuk meningkatkan kembali permainannya.
“Perkembangannya dalam beberapa tahun terakhir memang tidak ideal. Kami akan mencoba membantunya kembali berkembang,” tegas Zacik.
2. Beban
Di sisi lain, Zacik mengatakan AS Trencin tak ingin menaruh beban dan ekspektasi tinggi kepada Marselino. Menurutnya, sang pemain butuh waktu beradaptasi terlebih dahulu
“Dia akan membutuhkan ruang untuk beradaptasi, jadi kami tidak bisa terlalu berharap padanya dalam beberapa minggu pertama. Semuanya tergantung padanya bagaimana ia memanfaatkan kesempatan yang diberikan,” terang Zacik.
Kendati sudah diperkenalkan secara resmi sejak 6 September 2025, tapi Marselino belum mencatatkan debutnya bersama AS Trencin. Padahal, klub sudah memainkan dua pertandingan lanjutan Liga Slovakia 2025-2026.
Usut punya usut, ternyata pemain berlabel Timnas Indonesia itu masih harus mengurus proses administrasi terlebih dahulu. Maka dari itu, penggemar harus bersabar menanti penampilannya.
(Wikanto Arungbudoyo)
