Tes Medis Besok, Calvin Verdonk Ingin Transfer ke Lille Rampung Sebelum Bela Timnas Indonesia
CALVIN Verdonk ingin transfernya ke Lille segera rampung. Dia menargetkan sudah menyelesaikan kepindahannya ke Lille sebelum bela Timnas Indonesia.
Verdonk pun akan menjalani tahapan lain dalam proses kepindahannya. Bintang Timnas Indonesia itu akan jalani tes medis besok.
1. Pindah ke Lille
Calvin Verdonk sudah menjalani pertandingan terakhirnya bersama NEC Nijmegen pada Minggu 31 Agustus 2025. Pemain berusia 28 tahun itu akan merapat ke klub Prancis, Lille.
Jurnalis dan pakar transfer sepakbola Eropa, Fabrizio Romano melaporkan, Calvin dikontrak Lille dengan nilai 3 juta euro (Rp57 miliar). Kabarnya, Calvin akan diikat kontrak selama tiga tahun.
2. Terbang ke Prancis
Selepas laga terakhirnya bersama NEC Nijmegen, Calvin langsung terbang ke Lille, Prancis dengan membawa banyak koper. Dia berharap, proses transfernya selesai sebelum membela Timnas Indonesia.
"Saya akan segera berangkat ke Lille, di mana saya akan menjalani tes medis besok dan semoga bisa menandatangani kontrak setelahnya," kata Calvin dilansir dari Voetbal Primeur, Senin (1/9/2025).
"Saya rasa agak jauh dari sini, tapi saya harus ke Indonesia Senin malam. Jadi itu alasannya (bawa banyak koper)," tambahnya.
3. Bela Timnas Indonesia
Setelah urusan di Prancis rampung, Calvin memang akan terbang ke Indonesia. Dia akan bersiap bersama pemain Timnas Indonesia lainnya menjelang FIFA Matchday September 2025.
Di agenda tersebut, Skuad Garuda akan berhadapan dengan Taiwan dan Lebanon. Dua pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur pada 5 dan 8 September 2025.
Dua laga ini merupakan persiapan Timnas Indonesia menjelang tampil di putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Di fase itu, Calvin Verdonk dan kolega akan tergabung dalam Grup B bersama Arab Saudi dan Irak.
Putaran empat kualifikasi akan digelar di Arab Saudi pada 8 - 14 Oktober 2025. Dalam fase itu, dua tim juara grup akan lolos langsung ke Piala Dunia 2026, sedangkan runner-up akan diadu untuk mewakili Asia di babak play-off antarbenua.
(Djanti Virantika)
