PSSI buka suara mengenai isu legenda Ajax Amsterdam, Simon Tahamata bergabung ke tim kepelatihan Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Sayangnya, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, tak membenarkan dan tak menipis rumor terkait Simon Tahamata gabung tim Patrick Kluivert.
Legenda Ajax Amsterdam, Simon Tahamata sebelumnya dikabarkan segera bergabung dengan Timnas Indonesia. Pria berusia 68 tahun itu santer dirumorkan akan menjadi kepala bidang pemantau bakat atau head of scouting Skuad Garuda.
Kabar ini berhembus lewat laporan media Belanda, Voetbal Primeur. Tahamata diketahui pernah menjadi pelatih pemain muda di Ajax Amsterdam, Beerschot, Al-Ahli, dan Standard Liege.
Tahamata sempat cukup lama memegang jabatan pelatih teknis Ajax Amsterdam, yakni pada kurun 2014 hingga 2024. Setelah itu, Tahamata belum mendapatkan peran baru lagi di dunia sepak bola.
Laporan Voetbal Primeur menuliskan, Tahamata awalnya ingin kembali ke Ajax Amsterdam. Akan tetapi, dia tak kunjung mendapatkan tawaran atau tanggapan dari klub tersebut.
Tahamata kemudian dilirik oleh Timnas Indonesia untuk menjalani peran baru, yakni kepala pemantau bakat. Tahamata dikabarkan telah menerima peran ini, apalagi mengingat dirinya juga merupakan keturunan Indonesia.
Menanggapi rumor ini, Arya menjawab dengan singkat. Pria berkacamata itu meminta semua pihak untuk bersabar menunggu informasi selanjutnya.
"Tunggu saja," kata Arya singkat dalam keterangan yang diterima Okezone, Selasa (20/5/2025).
Adapun, sebelum dirumorkan menjadi kepala pemantau bakat, Simon Tahamata sudah lebih dulu diisukan akan mengisi posisi direktur teknik (dirtek). Namun, hingga saat ini, posisi dirtek PSSI masih kosong.
(Rivan Nasri Rachman)