Saran Menpora Dito untuk Pemain Timnas Indonesia yang Dihujat Netizen: Jangan Masukkan ke Hati
JAKARTA – Menpora RI, Dito Ariotedjo, punya saran bagi pemain Timnas Indonesia yang kerap dihujat netizen. Ia meminta agar apa pun perkataan di media sosial, tak perlu dimasukkan ke dalam hati.
Timnas Indonesia menelan kekalahan 0-2 dari Timnas Irak dalam lanjutan Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pahitnya, kekalahan itu diderita pasukan Shin Tae-yong di markasnya sendiri, yakni di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Kamis 6 Juni 2024.
Kekalahan itu membuat netizen kecewa dan memberikan kritikan keras kepada pemain. Sebab, kekalahan dari Irak tak luput dari kesalahan yang dilakukan para pemain Timnas Indonesia, terutama gol kedua yang muncul akibat blunder Ernando Ari.
Menpora Dito memberi wejangan kepada para pemain Timnas Indonesia setelah cukup maraknya hujatan yang beredar di media sosial. Pria berusia 33 tahun ini meminta kepada Marselino Ferdinan cs untuk menanggapi hujatan yang ada secara bijak dengan tidak memasukkan ke hati.
“Mungkin saya dan para atlet ini bisa dibilang orang yang bertanggung jawab ke publik. Jadi ini sudah risiko kita baik itu dipuji mau pun dihujat,” kata Menpora Dito di Jakarta, dikutip Sabtu (8/6/2024).
“Saya mengimbau kepada para pemain kalau baca komentar negatif di sosmed, jadikan itu sebagai bahan catatan tapi jangan dimasukkan hati,” terangnya.
Lebih lanjut, Menpora Dito meyakini sejatinya para suporter sangat mendukung penuh Timnas Indonesia. Ia pun turut meminta kepada suporter untuk memberikan dukungan positif kepada para pemain jelang melawan Filipina.
“Saya yakin suporter itu cinta timnas kita dan harap tinggi. Ini adalah fenomena baru kita lihat suporter untuk olahraga ini meningkat pesat,” ucap Dito.
“Semoga para suporter, ayo kita ramaikan kolom komentar timnas kita dengan kata-kata positif menuju lawan Filipina nanti,” tandasnya.
Laga kontra Timnas Filipina akan berlangsung di SUGBK pada Selasa 11 Juni 2024 pukul 19.00 WIB. Ini menjadi laga krusial bagi Timnas Indonesia untuk meraih kemenangan guna melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia sekaligus merebut tiket otomatis Piala Asia 2027.
(Wikanto Arungbudoyo)
