Maarten Paes Beri Dukungan ke Ernando Ari yang Tertunduk Lesu Usai Bikin Blunder di Laga Timnas Indonesia vs Irak
KIPER FC Dallas, Maarten Paes memberi dukungan kepada Ernando Ari kelar laga Timnas Indonesia vs Irak. Penjaga gawang 25 tahun itu mengirimkan pesan via direct message kepada Ernando Ari.
“Lanjutkan lah kawan,” kata Maarten Paes kepada Ernando Ari.
(Maarten Paes beri dukungan ke Ernando Ari. (Foto: Instagram/@futboll.indonesiaa)
Ernando Ari pun membalas singkat dukungan yang dilemparkan Maarten Paes kepadanya. “Terima kasih Maarten,” kata Ernando.
Ernando Ari bermain sebagai starter saat Timnas Indonesia bersua Irak di matchday kelima Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis 6 Juni 2024 sore WIB. Ia sejatinya tampil brilian dengan menggagalkan sejumlah usaha umpan terobosan yang dilepaskan para pemain Irak.
Ketika penyerang Irak Aymen Hussein mengeksekusi penalti di menit 54, Ernando Ari juga hampir menepisnya. Di menit 80an, umpan langsung Ernando Ari kepada Ragnar Oratmangoen juga hampir membuahkan gol bagi Timnas Indonesia.
Sayangnya, petaka menimpa Ernando Ari di menit 88. Menerima umpan dari Asnawi Mangkualam, Ernando Ari yang berada di area kotak penalti Timnas Indonesia langsung dikepung dua pemain Irak, Mohanad Ali dan Ali Jasim.
Meski dikepung dua pemain Irak, Ernando Ari membuat aksi berani. Ia mencoba mengecoh Mohanad Ali, tapi tidak melihat kalau di depannya ada Ali Jasim.
(Ernando Ari tertunduk lesu usai laga Timnas Indonesia vs Irak. (Foto: Heru Haryono/Okezone)
Alhasil, bola berhasil direbut Ali Jasim. Dengan tenang, Ali Jasim berhasil melewati Ernando Ari untuk membobol gawang Timnas Indonesia. Alhasil, Irak menang 2-0 atas Timnas Indonesia.
Bagaimana dengan Maarten Paes? Meski sudah memegang paspor Indonesia, Maarten Paes belum bisa memperkuat skuad Garuda.
Maarten Paes masih harus menunggu hasil sidang di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) terkait eligible atau tidaknya dirinya memperkuat Timnas Indonesia. Harapannya, Maarten Paes sudah bisa memperkuat Timnas Indonesia pada September 2024, atau ketika tampil di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia (jika lolos).
(Rivan Nasri Rachman)
