Mantan Pelatih Timnas Malaysia Puji Pemain Keturunan Timnas Indonesia: Mereka Main di Kompetisi Eropa, Sedangkan Kami?
MANTAN Pelatih Timnas Malaysia, Ong Kim Swee, memuji kualitas pemain Keturunan yang ada di skuad Timnas Indonesia. Ia menilai sekalipun Jay Idzes, Ivar Jenner atau Rafael Struick hanya Bermain di kasta kedua Sepakbola Eropa, mereka Tampil di kompetisi yang kompeten.
Efeknya pun berimbas kepada Timnas Indonesia. Semenjak diperkuat banyak pemain Keturunan berkualitas, skuad Garuda perlahan-lahan performanya meningkat.
(Jay Idzes, dongkrak kualitas Timnas Indonesia. (Foto: Instagram/@veneziafc)
Timnas Indonesia berhasil mencetak sejarah di Piala Asia 2023, yakni untuk pertama kalinya lolos ke fase gugur (16 besar). Selanjutnya pada Maret 2024, Timnas Indonesia dua kali mengalahkan momok mereka dalam tujuh tahun terakhir, Vietnam, di lanjutan babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kemenangan beruntun atas Vietnam membuat Timnas Indonesia selangkah lagi lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Jika Timnas Indonesia lolos ke babak ini, Shin Tae-yong membutuhkan pemain Keturunan tambahan untuk bersaing.
Kabarnya, nama-nama seperti Jairo Riedewald (Crystal Palace), Mees Hilgers (FC Twente) dan Emil Audero (Inter Milan) masuk radar. Hal ini pun mendapat Pujian dari Ong Kim Swee yang mengantarkan Timnas Malaysia U-23 juara SEA Games 2011.
Ia mengatakan pemain Keturunan Indonesia memiliki kualitas karena ditempa kompetisi Benua Biru. Hal itu berbeda dengan pemain Keturunan Malaysia yang hanya merumput di dalam negeri.
Sekalipun ada pemain Keturunan yang Bermain di luar negeri hanyalah Dion Cools. Mantan pemain Timnas Belgia U-21 itu saat ini merumput Bersama klub Liga Thailand, Buriram United.
(Dion Cools saat ini bermain untuk Buriram United)
“Maupun mereka (pemain Keturunan Indonesia) bermain di Divisi II di Eropa, itu merupakan liga yang cukup kompetitif dan mereka Bermain di kompetisi yang berkualitas. Sebaliknya di negara kita, pemain Keturunan kita cuma main di kompetisi lokal. Apakah itu membantu?,” kata Ong Kim Swee, Okezone mengutip dari channel YouTube Harimau Malaya, Senin (6/5/2024).
“Bagi saya, kami sebaiknya mulai untuk berpikir mendatangkan pemain Keturunan yang Bermain di luar negeri, tepatnya yang main di kompetisi top (Eropa),” lanjut pria yang kini menjabat sebagai Pelatih Sabah FC ini.
Menarik menanti pergerakan Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) ke depan. Sanggupkah ada pemain Keturunan tambahan yang didatangkan FAM untuk memperkuat Timnas Malaysia?
(Ramdani Bur)
