Arema FC Jumpa Persija Jakarta, Evan Dimas Tak Takut Hadapi Mantan Klub
AREMA FC jumpa Persija Jakarta, Evan Dimas tak takut hadapi mantan klubnya dalam partai lanjutan Liga 1 2022-2023. Sosok gelandang Timnas Indonesia ini menjadi sorotan karena pernah membela Persija Jakarta.
Evan Dimas pernah menjadi bagian dari Macan Kemayoran —julukan Persija Jakarta— pada Liga 1 2019-2020. Sayangnya, saat itu dia hanya berkesempatan main dalam dua pertandingan dengan bermain selama 160 menit saja.
Pemain kelahiran Surabaya itu pun memutuskan hengkang ke Bhayangkara FC dan menjadi andalan di skuad The Guardian, julukan Bhayangkara FC. Pesepakbola 27 tahun ini pun akhirnya bergabung bersama Arema FC di musim 2022-2023.
Evan Dimas pun mengaku tak gentar menghadapi mantan timnya itu. Menurut Evan, diakui skuad Persija Jakarta musim ini cukup kompetitif, apalagi dengan kehadiran juru taktik asal Jerman Thomas Doll, yang pernah melatih Borrusia Dortmund.
"Kita semua tahu Persija tim bagus, dengan materi pemain sekarang mereka tim bagus, tetapi kita juga punya materi bagus dan paling penting melawan Persija,' kata Evan Dimas ditemui pada Jumat pagi (26/8/2022).
Tetapi Evan menegaskan agar timnya jangan takut menghadapi Persija. Terlebih di pertandingan yang berlangsung Minggu malam (28/8/2022) Singo Edan tampil di kandang sendiri Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.
"Kita jangan takut duluan seperti itu. Kita sama-sama karena kita di liga sama-sama, tidak takut duluan, saya tahu Persija bagus tapi mungkin kita lebih bagus," tukas Evan Dimas.
Saat ini sendiri Arema FC ini naik satu strip di klasemen sementara berkat kemenangan melawan RANS Nusantara FC di pekan keenam. Arema FC kini berada di posisi 8 klasemen sementara, dengan 10 poin, dari tiga kali kemenangan, satu kali imbang, dan dua kekalahan dari enam pertandingan yang dijalaninya.
Sedangkan bagi Persija Jakarta berada di posisi ke-6 dengan torehan 11 poin. Macan Kemayoran meraih tiga kali kemenangan, dua kali hasil imbang, dan sekali kekalahan dari enam laga yang dijalaninya.
(Andika Pratama)
