Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Penyebab Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi Ingin Bunuh Personel Real Madrid Kelar Laga 16 Besar Liga Champions 2021-2022

Ramdani Bur , Jurnalis-Kamis, 10 Maret 2022 |09:02 WIB
Penyebab Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi Ingin Bunuh Personel Real Madrid Kelar Laga 16 Besar Liga Champions 2021-2022
Berikut penyebab presiden PSG Nasser Al-Khelaifi ingin bunuh staf Real Madrid. (Foto: Twitter/@partidazocope)
A
A
A

PENYEBAB Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, ingin bunuh personel Real Madrid kelar laga 16 besar Liga Champions 2021-2022 akan dibahas dalam artikel ini. Kelar pertandingan yang berakhir 3-1 untuk kemenangan Real Madrid, Nasser Al-Khelaifi mencak-mencak dan menghampiri ruang ganti wasit.

Wasit Danny Makkelie yang memimpin pertandingan menjadi incaran Nasser Al-Khelaifi. Pria asal Qatar itu kesal karena gol pertama Real Madrid yang dicetak Karim Benzema pada menit 61, berbau pelanggaran.

Kamera Santiago Bernabeu

(Kamera di lorong ganti Santiago Bernabeu bakal bocorkan aksi Nasser Al-Khelaifi)

Sebelum mencetak gol, Karim Benzema dan kiper PSG, Gianluigi Donnarumma, sempat kontak badan. Akibatnya, Donnarumma terjatuh dan wasit tidak menganggapnya sebagai pelanggaran.

Alhasil, bola jatuh ke kaki Vinicius Jr dan winger asal Brasil itu langsung melepaskan umpan kepada Karim Benzema. Tanpa berlama-lama, Karim Benzema menceploskan bola ke gawang Donnarumma.

Skor berubah 1-1 dan mengubah jalannya pertandingan. Singkat kata, Real Madrid menang 3-1. Karena unggul agregat 3-2, Real Madrid lolos ke perempatfinal Liga Champions 2021-2022.

Menurut laporan media Spanyol, COPE, keputusan Danny Makkelie itu yang membuat Nasser Al-Khelaifi naik pitam. Ia menghampiri ruang ganti wasit sambil marah-marah.

“Di akhir pertandingan, presiden PSG Nasser Al-Khelaifi pergi ke ruang ganti dan dilaporkan memukul dan berteriak sambil mencari wasit,” tulis jurnalis COPE Monica Marchante di akun Twitter-nya, @m_marchante.

Nasser Al-Khelaifi

(Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi)

Hanya saja, kelakuan Nasser Al-Khelaifi direkam salah satu staf Real Madrid. Kesal direkam secara diam-diam, Nasser Al-Khelaifi menghampiri staf Real Madrid tersebut.

Ia meminta staf Real Madrid menghapus video tersebut. Jika tidak dihapus, Nasser Al-Khelaifi akan membunuh staff Real Madrid tersebut.

“Nasser Al-Khelaifi menegur staf Real Madrid untuk menghapus rekaman kemarahannya sambil mengatakan ‘Saya akan membunuh Anda’. Untungnya, pengawal Nasser Al-Khelaifi berhasil menenangkan sang majikan,” tulis COPE.

Jika rekaman staf Real Madrid beredar luas di media sosial nantinya, peluang Nasser Al-Khelaifi mendapat hukuman sangat besar. Tentunya bak jatuh tertimpa tangga. PSG tersingkir dari Liga Champions, sang presiden malah kena hukuman.

(Ramdani Bur)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement