Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Man United Tersingkir di Piala FA, Ini Alasan Solskjaer Tak Turunkan Bruno Fernandes Sejak Awal

Rachmat Fahzry , Jurnalis-Senin, 22 Maret 2021 |14:02 WIB
Man United Tersingkir di Piala FA, Ini Alasan Solskjaer Tak Turunkan Bruno Fernandes Sejak Awal
Bruno Fernandes. (Foto/Reuters)
A
A
A

LEICESTER Manchester United tersingkir dari Piala FA 2020-2021 setelah di perempatfinal kalah dari tuan rumah Leicester City dengan skor 3-1 di King Power Stadium, Senin (22/3/2021). Pada laga itu Ole Gunnar Solskjaer tak memainkan Bruno Fernandes sejak awal.

Pada menit ke-24, Leicester membuka keunggulan memanfaatkan umpan buruk Fred ke arah kiper Dean Henderson, yang berhasil dipotong oleh Iheanacho. Iheanacho kemudian melewati hadangan Henderson sebelum menyarangkan bola ke gawang tak bertuan.

Foto/Reuters

Setan Merah berhasil mencetak gol balasan pada menit ke-38. Donny van de Beek dengan cermat melakukan tipuan membiarkan bola umpan Pogba berlalu dan disambar oleh Greenwood untuk membuat kedudukan imbang 1-1.

Baca juga: 3 Pemain yang Ogah Bela Manchester United Lagi, Siapa Saja?

Tujuh menit memasuki babak kedua Leicester kembali unggul. Tielemans menyelesaikan kerja sama umpan satu dua bersama Iheanacho dengan sepakan ke pojok kiri bawah gawang Man United.

Baca juga: 5 Pelatih Terhebat Manchester United, Sir Alex Ferguson Nomor Berapa?

Bruno Fernades dimasukka Solskjaer pada menit 64. Dia masuk menggantikan Nemanja Matic, namun situasi juga tak berubah bagi Man United.

Malah Leicester yang menambah keunggulan pada menit ke-78. Iheanacho berhasil meyenmpurnakan umpan tendangan bebas Marc Albrighton membuat skor berubah menjadi 3-1 hingga laga usai.

Solskjaer menjelaskan alasan dia tak memainkan Bruno Fernandes sejak menit awal. Padahal, gelandang asal Portugal itu selalu menjadi andalan Man United di Liga Eropa atau Liga Inggris

"Setiap pemilihan tim memiliki alasan di baliknya," kata pelatih asal Norwegia itu pasca pertandingan mengutip Metro.

Foto/Reuters

“Bruno sangat, sangat banyak bermain sepak bola. Dia memecahkan semua rekornya pada Kamis malam (di melawan AC Milan] secara fisik statistik, dan dia itu bukan manusia yang tidak manusiawi.”

“Dia juga manusia, dia benar-benar memainkan permainan setiap tiga atau empat hari. Itu adalah kesempatan untuk Donny (van de Beek) dan Paul (Pogba). Saya tahu Bruno ingin bermain, tetapi terkadang Anda membuat keputusan untuk kepentingan tim dan dia," tambahnya.

(Ramdani Bur)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement