MADRID – Semenjak dipegang Florentino Perez pada 2000, Real Madrid kerap memecahkan rekor transfer dunia. Sebut saja saat mendatangkan Luis Figo dari Barcelona pada 2000, Zinedine Zidane (Juventus, 2001), Cristiano Ronaldo (Manchester United, 2009) dan Gareth Bale (Tottenham Hotspur, 2013).
Satu tahun sebelum Perez datang, presiden Madrid sebelumnya Lorenzo Sanz juga mendatangkan pemain yang membuat Los Blancos –julukan Madrid– memecahkan rekor transfer dunia. Saat itu, Sanz yang meninggal dunia pada 22 Maret 2020 lalu itu mendatangkan penyerang asal Prancis, Nicolas Anelka.
(Zidane saat membela Madrid pada 2002-2003)
Anelka digaet dari Arsenal seharga 31,5 juta pounds atau sekira Rp599,6 miliar. Nominal itu sudah cukup membuat Anelka tercatat sebagai pemain termahal di dunia saat itu.
Hal itu berarti dalam kurun 21 tahun terakhir, Madrid sudah dua kali memecahkan rekor transfer dunia demi mendatangkan pemain asal Prancis. Selain Anelka, pemain Prancis lain yang diboyong Madrid hingga memecahkan rekor transfer dunia adalah Zinedine Zidane pada 2001.
Selang 11 tahun, Madrid siap mendatangkan pemain Prancis lain untuk memecahkan rekor transfer dunia. Madrid akan melakukannya demi mendaratkan winger Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe.
BACA JUGA: Kylian Mbappe Bisa Gantikan Peran Cristiano Ronaldo di Real Madrid, Ini Buktinya
Menurut laman transfermarkt, harga pasar Mbappe saat ini berada di angka 180 juta euro atau sekira Rp3,13 triliun. Nominal itu memang belum cukup untuk melewati harga sang rekan setim, Neymar Jr, yang tercatat sebagai pemain termahal dunia.
Follow Berita Okezone di Google News
