MADRID – Operator Kompetisi Liga Spanyol (LFP) mencurigai adanya kasus pengaturan skor yang terjadi di Divisi Segunda (kompetisi sepakbola Spanyol kasta kedua) dalam pertandingan yang mempertemukan Huesca dengan Gimnastic. Pasalnya, pihak LFP menemukan adanya sejumlah keganjilan dalam pertandingan tersebut.
Dalam laga tersebut, Huesca yang menjamu Gimnastic kalah dengan skor tipis 0-1. Huesca merupakan klub yang sudah dipastikan bakal promosi ke Liga Spanyol (La Liga). Sementara Gimnastic, merupakan salah satu klub yang masih harus berjuang untuk menghindari zona degradasi.
(Baca juga: Pjanic di Persimpangan Barcelona dan Madrid)
Sepintas hal tersebut terlihat biasa, di mana klub yang berjuang menghindari degradasi mencoba memenangkan setiap pertandingan yang mereka mainkan. Akan tetapi, menurut kabar yang diwartakan Football Espana, Rabu (30/5/2018), pihak LFP mendapati laporan adanya serangkaian taruhan berisiko tinggi dari Ukraina sebelum laga tersebut dimulai.
Laporan tersebut mengabarkan bahwa pertandingan antara Huesca kontra Gimnastic mengalami pengaturan skor, di mana pada babak pertama skor harus tetap imbang 0-0 dan laga berakhir dengan kemenangan 0-1 untuk Gimnastic. Kedua hal tersebut terjadi dalam laga itu, yang mana gol tunggal Gimnastic dicetak oleh Ikechukwu Uche pada menit ke-72.
Para pemain dari kedua kesebelasan tersebut menjelaskan bahwa tidak ada pengaturan skor di laga yang mereka mainkan. Menurut mereka tidak ada alasan untuk mencurigai permainan kotor di laga tersebut. Akan tetapi, hingga saat ini pihak LFP masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu kebenarannya.
Follow Berita Okezone di Google News
(fmh)