Meski kalah dalam laga bergengsi kontra Madrid, Barcelona masih memimpin klasemen La Liga. Blaugrana unggul agregat gol atas Sevilla yang mengoleksi poin sama, dan unggul satu poin dari Los Merengues yang menempati urutan ketiga.
“Saya akan memilih untuk kalah di awal musim dan kami menjuarai La Liga di akhir. Kami akan sangat senang. Saya akan menerima kekalahan atas siapapun jika kami memenangi La Liga. Saya tahu bahwa jika kami butuh kemenangan maka harus bermain baik,” kata Enrique, seperti dilansir Goal, Rabu (29/10/2014).
“Pada akhirnya, kami adalah pemimpin klasemen usai sembilan pertandingan. Buat saya, itu lebih penting berada di atas klasemen dari pada kalah dari Real Madrid. Saya berharap akan lebih 100 persen lebih intens ketika Madrid datang ke Barcelona,” lanjutnya.
Enrique lantas siap bertanggung jawab atas kekalahan menyakitkan dari seteru abadi. Tapi, hal tersebut tidak akan mengubah taktiknya jika kembali berhadapan dengan armada Carlo Ancelotti.
“Saya bertanggung jawab penuh atas kekalahan ini. Tidak ada sangkut pautnya dengan kebugaran atau sikap tim. Adalah situasi tertentu saat bertanding yang berakibat pada penampilan tim,” ungkapnya.
“Saya akan memilih starting IX yang sama. Anda tidak pernah tahu bagaimana pertandingan akan berjalan, dan terdapat hal-hal yang tak terduga dari Real Madrid pada saat itu,” tutup eks entrenador Celta Vigo ini.
(Fetra Hariandja)